Dugaan Proyek Poskesdes Fiktif. Komisi IV DPRD Mandailing Natal Harus Panggil Kadis Kesehatan

Dugaan Proyek Poskesdes Fiktif. Komisi IV DPRD Mandailing Natal Harus Panggil Kadis Kesehatan

Panyabungan.StArtNews- Anggota DPRD Mandailing Natal AS. Imran Khaitami Daulay, SH mengatakan, Komisi IV DPRD Mandailing Natal harusnya panggil Kepala Dinas Kesehatan Drg. Ismail Lubis terkait dugaan Proyek fiktif pembangunan Poskesdes di Huta Baringin Julu dimana ada alokasi senilai Rp.200.000.000 dalam anggaran Pendapatan Belanja Daerah Atau APBD Mandailing Natal  tahun 2016  namun bangunannya tidak ditemukan di desa tersebut.

Ini mirip dengan masalah tahun kemarin yang juga di lingkungan dinkes madina yaitu pembangunan fisik yang seyogianya berlokasi di desa pastap julu, tapi dibangun di desa pastap Jae. Waktu itu juga kita telah mengingatkan bahwa itu menyalahi ketentuan. Setiap pelaksanaan pekerjaan bersumber APBD Madina tegas Imran Khitami, harus sesuai dengan apa yang diputuskan dan ditetapkan dlm penyusunan APBD Madina. Tidak boleh dirobah secara sepihak. “Saya pikir, kawan-kawan di komisi 4 lah yang paling berkompeten menanggapi dan mencermati masalah ini”papar Imran pada StArtNews.

“Saya cuma memandangnya dari sisi prinsip-prinsip pelaksanaan APBD. Secara teknis, silahkan ditanya kawan-kawan di komisi 4 atau Pimpinan Dewan dan pimpinan SKPD terkait.” Kata politisi Golkar tersebut.

Selain Imran Khaitami, desakan juga datang dari Beberapa elemen masyarakat seperti Direktur Madina Care Fauzan Helmi Rangkuti.

“Dia berharap aparat penegak hukum Kejaksaan maupun Polres Madina agar memanggil dan memeriksa Kepala Dinas Kesehatan Madina Drg. Ismal Lubis terkait Proyek Rehabilitasi Poskesdes Hutabaringin Julu Kecamantan Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal Sesuai data yang diperoleh, pengalokasian Anggarannya ada di Dinas Kesehatan dengan Pagu anggaran senilai Rp.200.000.000 dengan MAK : 1.02.1.02.01.02.47. Diduga Diktif,” katanya dihadapan StArtNews, Senin (18/6).

Selain itu, Fauzan  juga berharap kepada Bupati Madina Drs. Dahlan Hasan Nst agar segera mengevaluasi kinerja Kepala Dinas Kesehatan, sebab dikawatirkan jika tidak segera dievaluasi, terancam akan mencoreng nama baik Bupati.”Ungkapnya

Reporter : Sakban Azhari

Editor : Hanapi Lubis

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...