Pelalayanan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemkab Madina Buruk

Pelalayanan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemkab Madina Buruk

Panyabungan, StArtNews – Buruknya pelayanan Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Kabupaten Mandailing Natal dikeluhkan sejumlah Dinas dan Instansi Pemerintah Daerah, pasalnya sudah dua pekan terakhir, Dinas dan Instansi dilingkungan Pemkab Mandailing Natal tak bisa mencairkan uang, akibatnya sejumlah program Dinas dan Instansi pun terkendala. tidak bisanya pencairan dari pengakuan sejumlah bendahara keuangan Dinas Instansi diakibatkan server di Dinas Keuangan mengalami kerusakan, namun herannya, terkadang server tersebut bisa berfungsi tetapi hanya beberapa jam saja dan kembali rusak.

“Heran kami, kadang bisa kadang tidak itu server Badan Pengelolaan Keuangan, padahal Dinas kami sangat membutuhkan dana untuk menjalankan program,” kata seorang Bendahara yang tidak mau disebut identitasnya.

Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah memang menjadi ruh berjalannya Pemerintahan Kabupaten Mandailing Natal, karena memang, kalau Kas pada Dinas tersebut kosong, maka Program Pemerintah tidak akan bisa berjalan.

Agar Program Dinas dan Instansi di Lingkungan Pemkab Mandailing Natal berjalan, sejumlah Bendahara Keuangan Dinas terpakasa meminjam uang ke rentenir yang sudah barang tentu pengembaliannya akan lebih tinggi.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Kamal Nasution yang berupaya dikonfirmasi tidak berhasil ditemui, menurut pengakuan stafnya, beliau sedang diluar kantor.

Diduga kuat Kas Daerah saat ini dalam kondisi tidak sehat, sehingga Dinas Keuangan hanya membuat alasan bahwa Server yang mengalami kerusakan.

Tim Redaksi StArtNews

 

 

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...