Tumpang Sari Dinilai Upaya Menyelamatkan Petani Karet

Tumpang Sari Dinilai Upaya Menyelamatkan Petani Karet

tumpang-sari-dinilai-upaya-menyelamatkan-petani-karet

Panyabungan (Start News) – Sampai detik ini Harga karet alam yang tak kunjung lagi menunjukkan kenaikan akan terus menyeret penduduk Mandailing Natal ke jurang kemiskinan. Mayoritas penduduk daerah ini  tergantung pada komoditi karet alam.

“Tak ada jalan lain, mau tidak mau petani harus menanam tanaman lain di antara tanaman karet, agar petani tak lagi melulu tergantung pada getah,” kata Humas KTNA Madina Dahlan Batubara  kepada wartawan, di pasar Panyabungan baru – baru ini.

Dikatakannya, berdasarkan perkembangan produksi karet alam di berbagai negara, persaingan pasar karet dunia dinilai akan sulit mendongkrak harga karet. Kondisi itu akan terus memposisikan petani karet di Indonesia dan Madina khususnya dalam kondisi miskin.

“Di antara tanaman karet itu bisa ditanami komoditas lain, semisal kakao, gambir atau lada. Jangan menebang pohon karet walau harga rendah, masih bisa menghasilkan meski tak seberapa. Makanya menanam tanaman lain atau tumpang sari yang menghasilkan menjadi solusi,” katanya.

Komoditas kakao dan lada saat ini menjadi pilihan karena jaringan pasarnya sudah tersedia di daerah ini. Sedangkan pasaran kakao ralatif bagus karena industri makanan dan farmasi dunia sangat banyak menyedot biji kakao sebagai bahan baku.

Menurutnya, pohon pelindung sangat berpengaruh terhadap kadar gula pada batang dan cabang kakao. Kakao masuk ke dalam tanaman C3, yaitu tanaman yang mampu berfotosintesis pada suhu daun rendah. Tanaman yang tergolong C3 membutuhkan temperatur optimum 10-25oC.

“Selain masih dapat menghasilkan, pohon karet juga menjadi tanaman pelindung bagi tanaman kakao. Meski produksi kakao yang ditanam di antara pohon karet tak akan sebagus jika ditanam di antara pohon petai atau lamtoro, tetap saja kakao yang ditanam di anatara batang karet ini akan menghasilkan” ucapnya.

Oleh karenanya, dia menghimbau Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal mengucurkan anggaran bagi penyediaan bibit kakao berkualitas kepada petani. Agar gairah penanaman tumpang sari bangkit di kalangan petani  karet.

Reporter : Z Ray

Manager Program & Pemberitaan : Hendra Ray

Admin : Ade

 

 

 

 

Komentar Anda

komentar

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...