Panyabungan.StArtNews-Tingginya curah hujan di wilayah Pantai Barat Kebupaten Mandailing Natal (Madina), pada senin (1/10) sekitar pukul 14.00 wib, mengakibatkan tiga kecamatan di landa Banjir dan Longsor, Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mandailing Natal, ketiga kecematan yang terkenak banjir dan longsor tersebut kecamatan Lingga Bayu, Ranto Baek, dan Natal
Dari tiga kecamatan tersebut desa dan keluarahan yang terkenak banjir adalah Kelurahan Simpang Gambir, Desa Batu Lonting, Desa Dalan Lidang, Bonca baion, Padang Silojongan, Kelurahan Tapus, Desa Parbatasan, Simpang Bajole, Banjar Selamat, Desa Muara Bangko, Patiluban Mudik, Kampung Sawah, Kelurahan Natal, Sementara longsor terjadi di Desa Ranto Sore dan Desa Tangsiatas.
Dari keterangan BPBD Madina, banjir dan longsor tersebut sempat memutus akses jalan ke Pantai Barat Madina. Sejak Senin (1/10) sekitar pukul 17.00 wib, banjir tersebut menutup badan jalan setinggi 1,5 meter sehingga jalan ke Pantai Barat tidak bisa di lalu,”Kata Kaban BPBD Madina Yasir Nasution menjawab wartawan.
Reporter StArtNews melaporkan ,Jalan sendiri bisa di lalu setelah sekitar pukul 23.30 wib, setelah air surut, Banjir sendiri terjadi akibat luapan sungai Batang Natal.Untuk rumah yang terendam banjir belum semuanya bisa terdata. tim dari BPBD masih melakukan pendataan .
BPBD Mandailing Natal menghimbau bagi warga yang berada disepanjang sungai yuntuk berhti hati dan waspada, intensitas hujan yang masih tinggi bisa saja mkengakibatkan sungai meluap dan masuk ke pemukiman warga .bagi warga yang tinggal di daerah tebing atau rawan longsor juga dihimbau himbau agar tetap waspada,”tegas Kepala BPBD.
Reporter : Putra Saima
Editor : Hanapi Lubis