Petani karet di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mulai tersenyum bahagia, sebab harga karet dalam sepekan terakhir mencapai Rp 11 ribu perkilo, harapan petani karet harga ini terus naik, setidaknya bisa bertahan seterusnya.
“Alhamdulillah harganya sudah Rp 10 ribu hingga Rp 11 ribu perkilo, sudah lebih seminggu naiknya,” sebut Ikhwan (47) pertain karet di Kelurahan Simangambat Kecamatan Siabu kepada MohgaNews, Jum’at (30/12) di Panyabungan.
Ikhwan mengungkapkan, harga ini baru pertama kali dalam kurun waktu sekitar dua tahun belakangan, dan selama dua tahun ini harganya tidak pernah mencapai Rp 10 ribu.
“Sudah dua tahun lebih harganya di bawah Rp 10 ribu, paling bertahan di angka Rp 6 ribu perkilo, waktu itu kami sangat kesulitan, sebab hasil karet tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga, apalagi anak-anak pada kuliah,” ucapnya.
Hal serupa juga dikatakan Rahman, petani karet di Desa Pidoli Dolok Panyabungan, ia menyebut harga ini sudah menggembirakan masyarakat petani karet, karena sudah sangat lama harganya di bawah Rp 10 ribu perkilo.
“Kami bersyukur harga karet masih bisa naik, harapan kami harganya masih bisa naik hingga angka Rp 15 ribu perkilo, setidaknya bertahan dan tidak turun lagi,” harapnya. (MN-01)
Sumber : mohganews.co.id
Editor : Hendra Ray