Berharap Ada Solusi Terbaik, MCI Adukan Kasus PT Rendi ke KSP

Berharap Ada Solusi Terbaik, MCI Adukan Kasus PT Rendi ke KSP

Jakarta, StartNews – Madina Care Institute (MCI) mengadukan kasus konflik PT Rendi Pertama Raya dan petani plasma Desa Singkuang I, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, ke Kantor Staf Presiden (KSP) di Jakarta, Selasa (28/3/2023).

Pengaduan itu diserahkan oleh Wadih Al Rasyid Nasution dan diterima Tenaga Ahli Deputi II KSP Sahat Lumbanraja.

Dalam keterangannya, Wadih Al Rasyid Nasution mengatakan pengaduan itu dibuat sesuai dengan pernyataan Kepala KSP H. Moeldoko bahwa KSP merupakan rumah terakhir pengaduan masyarakat.

“Polemik plasma PT Rendi telah berlarut-larut. Sebagai tempat pengaduan terakhir, kami bawa kasus ini ke KSP,” katanya.

Dengan masuknya aduan ke KSP, dia berharap lahir solusi terbaik penyelesaian konflik PT Rendi dengan warga Desa Singkuang I yang berlarut-larut.

Poin-poin yang disampaikan dalam aduan ke KSP itu, di antaranya MCI menilai Pemkab Madina tidak mampu menyelesaikan persoalan plasma untuk masyarakat Singkuang I. Mereka juga meminta Deputi II KSP selaku leading sector permasalahan rakyat yang tak mampu diselesaikan Pemda mengambil alih demi meminimalisasi konflik dan kerugian yang ditimbulkan.

MCI juga melihat banyak kepentingan orang-orang tertentu dalam pembangunan plasma, sehingga persoalan tak kunjung selesai. Mereka juga melihat adanya upaya permufakatan jahat dengan memaksakan pembangunan kebun plasma di luar HGU.

Selain itu, perlakuan istimewa terhadap PT Rendi dikhawatirkan menjadi embrio konflik di tengah masyarakat. Mereka meminta KSP mendorong bupati Madina menetapkan stanvas terhadap lahan PT Rendi sampai kewajiban perusahaan kepada masyarakat terpenuhi.

“Kami mengadu ke KSP, sehingga persoalan ini menjadi atensi nasional,” ungkap Wadih.

Sementara itu, Sahat Lumbanraja merespon baik aduan yang disampaikan MCI. “Sebagaimana perintah Pak Moeldoko, Kantor Staf Presiden merupakan rumah terakhir pengaduan masyarakat kepada pemerintah. Sudah banyak aduan yang kita terima dan selesai,” tuturnya.

Reporter: Sir

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...