Bupati Madina Minta Camat dan Kades Kembali Aktifkan Siskamling

Mandailing Natal, StArtNews – Peristiwa terjadinya bom bunuh diri di daerah Kota Sibolga Tapanuli Tengah mengisahkan ke kisruhan di tengah masyarakat khususnya di Kabupaten Mandailing Natal yang tidak lama lagi pesta demokrasi akan berlangsung.

Kabupaten Mandiling Natal dan Sibolga diketahui di Provinsi Sumutra Utara dan hanya berjarak sekitar 150 klometer atau jarak tempuh sekitar 4 jam melalui jalan darat.

Bupati Mandailing Natal Drs. Dahlan Hasan Nasutuion meyampaikan agar untuk menjaga ke kondusifan dan ke amanan di pesta demokarasi  agar para Camat dan Kepala Desa  maupun di Kelurahan agar mengaktifkan kembali pos-pos keamanan.

“Agar tidak menimbulkan polemik yang sewaktu waktu akan terjadi seperti kejadian di Sibolga atau di Provinsi lain saya minta kepada Camat dan kepala Desa begitu juga kelurahan agar menghidupkan kemabali Siskamling yang sama kita ketahui sudah memudar apalagi ini sudah menjelang Pilpres”, katanya Selasa (19/03/19) dalam ruang kerjanya.

Selain itu juga dia akan perintahkan para Camat dan Kepala Desa maupun Kelurahan agar mendeteksi kembali terhadap pendatang baru yang ada di Mandailing Natal.

“Saya minta seluruh lapisan masyrakat tanpa terkecuali kiranya menerima orang orang yang kita tidak kenal terlebih lagi yang mau menyewa tempat tinggal agar betul-betul selektif dan jangan sampai kita kecolongan seperti yang terjadi di Sibolga”, katanya.

Bupati Mandailing Natal juga berharap kepada Ulama dan Ustadz serta Badan ke Nazhiran Masjid di Mandailing Natal agar turut serta dalam mendukung keamanan di Mandailing Natal.

“Pemberitahuan surat edaran terkait menjaga keamanan di Mandailing Natal Camat dan Kepala Desa harus berperan aktif begitu juga para Badan ke Naziran Masjid untuk tetap menseleksi terhadap pendatang yang tinggal di Mesjid”, katanya.

Reporter : Hasmar Lubis

Editor : Hanapi Lubis

Komentar Anda

komentar