Panyabungan, StartNews – Koperasi Konsumen Mitra Manindo (KMM) membukukan perolehan sisa hasil usaha (SHU) sebesar Rp480,8 juta pada tahun 2022. Jumlah itu meningkat 154,7 persen dari SHU tahun 2021 sebesar Rp292,1 juta.
Perolehan SHU itu terungkap dalam rapat anggota tahunan (RAT) KMM yang digelar secara hybrid pada Sabtu, 11 Maret 2023. RAT dipusatkan di ballroom Ladang Sari, Panyabungan, Mandailing Natal (Madina). Pengurus KMM mengundang 180 orang. Di antaranya, perwakilan anggota KMM, jajaran Pemkab Madina, tokoh masyarakat, pendiri, penasehat, pengawas, dan pengurus KMM.
RAT menghasilkan persetujuan anggota KMM terhadap laporan pengawas KMM dan laporan pengurus KMM. Selain itu, laporan keuangan KMM tahun 2022 juga telah diaudit oleh auditor keuangan dari Kantor Akuntan Publik (KAP) yang berkantor di Medan.
Dalam opininya, KAP menyebut laporan keuangan KMM tahun 2022 telah sesuaI standar akutansi di Indonesia. Dengan kata lain, laporan keuangan tersebut adalah wajar tanpa pengecualian (WTP).
Saat ini tercatat 2.000 anggota KMM yang berada di sejumlah kecamatan di Kabupaten Madina, Sumut. Sebagian besar anggotanya ibu rumah tangga yang menjalankan berbagai usaha.
Bidang usaha KMM meliputi grameen syariah, finance syariah, dan perdagangan. Di bidang perdagangan bermitra dengan PT Pertamina Patra Niaga sebagai agen gas LPG 3 kg bersubsidi di Kabupaten Madina. Selain itu, menjalankan usaha Toko Manindo di Jakarta.
KMM sudah berdiri sekitar 14 tahun. Didirikan oleh tokoh dan sejumlah warga asal Mandailing yang berdomisili di kawasan Jabotabek.
Reporter: Rls