Panyabungan, StartNews – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina) mengerahkan alat berat untuk memperbaiki tanggul di Sungai Muara Sada dan tanggul Aek Sibontar di Kecamatan Siabu, Kabupaten Madina, Sumatera Utara, Kamis (2/3/2023).
Perbaikan tanggul itu menjadi prioritas Pemkab Madina guna mengatasi dampak kerusakan tanggul pada lahan persawahan.
Sebelumnya, Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution memerintahkan agar perbaikan tanggul disegerakan dengan memanfaatkan dana tidak terduga (TT) tahun 2023, termasuk melakukan koordinasi dan menyurati pihak Pemprov Sumut.
Koordinasi dan menyurati itu diperlukan agar Pemkab Madina mendapat persetujuan penanganan dari Pemprov Sumut. Sebab, perbaikan dan pemeliharaan dua tanggul itu merupakan wewenang Pemprov Sumut, bukan wewenang Pemkab Madina. Kedua tanggul itu jebol akibat bencana alam yang terjadi pada Desember 2022.
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Madina Elpi Yanti saat meninjau pengerjaan perbaikan tanggul menyebutkan perbaikan kedua tanggul dibiayai dana TT setelah memperoleh persetujuan penanganan dari Pemprov Suymut.
Elvi menyatakan perbaikan tanggul di Sungai Muara Sada dan Muara Sibontar diupayakan rampung sepekan sebelum puasa. Dia juga menyebutkan sejak awal Bupati Madina sudah memerintahkan agar segera dilakukan perbaikan dua tanggul yang jebol tersebut.
“Termasuk mengambil langkah-langkah konkrit dengan bersurat dan memerintahkan penanganan segera karena kebutuhan mendesak,” kata Elvi.
Sebelumnya, berdasarkan laporan Dinas Pertanian Madina, tanggul jebol itu menyebabkan sekitar 384 hektare lahan pertanian di beberapa desa di Kecamatan Siabu gagal tanam. Sebagian lainnya gagal panen.
Reporter: Fadli Mustafid