Pemkab Madina Tampung Tambahan Insentif Guru MDA dan Magrib Mengaji

Panyabungan-StArtNews Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menampung tambahan bantuan insentif bagi guru honorer di MDA, TPQ, MDTA, Pondok Pesantren dan insentif Guru Mengaji Magrib, pada APBD Perubahan TA 2016 sebesar Rp.1,9 Milyar.
Demikian disampaikan Plt Kabag Kesra Setda Kab Madina M.Taufik Lubis, SH.,MM kepada wartawan, Jum’at (21/10) diruang kerjanya.
Taufik mengatakan, pada APBD Madina TA 2016 yang tertampung anggaran untuk insentif guru MDA, TPQ, MDTA dan Pontren masih berkisar 1.708 orang dengan perincian Rp.300.000/ bulan / orang. Sedangkan tambahan ada untuk 300 orang lagi ditampung pada perubahan dengan total Rp.1,080.000.000. Terhitung Bulan Januari hingga Desember 2016.
Kemudian untuk insentif guru program magrib mengaji juga ikut ditampung dalam prubahan sejumlah 500 orang total anggaran Rp.900.000.000 dengan perincian Rp.300.000/ bulan/ orangnya. Terhitung sejak Bulan Januari hingga Desember 2016.
“Anggaran untuk dana insentif diposkan dibagian Kesra, dimana pada tahun lalu itu masih Rp.150.000/ bulan/ orang, dan pak Bupati melihat perlu penambahan mengingat kebutuhan semakin tinggi apalagi disaat harga getah karet anjlok makanya ditambah Rp.150.000 lagi” ujarnya.
Dia mengatakan, untuk pembayaran direncanakan pada awal bulan Desember tahun ini, dimana insentif langsung ditrasfer ke rekening masing – masing. “Pembayarannya akan langsung ditransfer ke rekening para guru kita, untuk transparansi, hal itu juga untuk memperlancar pembayaran, kita berharap dengan insentif kegiatan peroses belajar mengajar berjalan lancar” harapnya.
Husda Lubis,S.Ag seorang guru pesantren mengatakan, ucapan terima kasih atas bantuan insentif yang diberikan Pemkab Madina kepada mereka. “Alhamdulilah ada penambahan, ini sangat membantu bagi kami para guru, dan kedepannya Madina semakin maju” katanya. (Z Ray)
Reporter        : Z. Ray
Editor             : Hanapi Lubis

Comments
This post currently has no comments.