Permintaan Kopi Arabika Mandailing Pagur Semakin Meningkat
Panyabungan,StArtNews-Permintaan kopi Arabika Mandailing Pagur dalam beberapa tahun terakhir semakin naik. Hal ini seiring meningkatnya permintaan konsumen atas cita rasa. Soal rasa, Kopi Mandailing memang terkenal memiliki ciri khas sepesial.
“Kita terus promosikan lewat medsos. Mudah-mudahan permintaan kopi Arabika Mandailing semakin banyak dan semakin banyak pula yang suka,” hal itu disampaikan Mahpus Budiawan, seorang penjual sekaligus petani dari Desa Pagur, Kecamatan Panyabungan Timur, kepada StArtNews, Selasa (10/9/2019).
Mahpus, mengatakan tanaman kopi di desanya yang berlokasi di Bukit Barisan dengan ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu sudah panen mencapai 300 ha.
“Untuk saya sendiri permintaan per bulan minimal 400 kg, belum lagi pedagang yang lainnya. Seperti sekarang, dalam 2 minggu ini, pesanan sudah masuk 500 kg,” katanya.
Ia melanjutkan permintaan kopi Arabika Mandailing Pagur paling banyak datang dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Jogja, Solo, Kalimantan, Pakanbaru, Medan, dan beberapa kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Untuk harga sendiri, Kopi Mandailing memilik varian harga tergantung jenis kopi.
“Sementara untuk harga sekarang jenis kopi biji beras (sudah dijemur) Rp105.000/Kg. Kalau harga sudah rosting (sudah digongseng), berbeda lagi bisa mencapai Rp 250.000/kg,” ucapnya.
Dia melihat animo masyarakat Desa Pagur semakin tinggi untuk menanam kopi Arabika Mandailing. Apalagi semenjak harga karet anjlok.
“Masyarakat terbantu dengan kopi Arabika Mandailing, saya yakin ke depannya perekonomian masyarakat akan meningkat,” imbuhnya.
Rasyid Ray pemilik lopo kopi Arabika Mandailing di Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Pekanbaru, mengatakan Arabika Mandailing dari Pagur disukai pelanggan di loponya.
“Cita rasa sepesial Arabika Pagur dengan kultur alam yang masih hutan lebat menunjukkan rasanya bagi yang paham,” ujarnya sembari memesan 3 kg kopi Arabika yang sudah dirosting.
Reporter: Z Ray
Editor: Hanapi Lubis
Comments
This post currently has no comments.