Panyabungan.StArtNews– Bagi Anda yang ada di daerah terpencil yang belum ditembus kendaraan roda empat dan belum memiliki Andministrasi Kependudukan di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Anda jangan terkejut ketika “predator” muncul di Dusun anda karena Kamis siang 12/09, Tim Predator telah resmi diluncurkan.
Tetapi predator ini bukan sebangsa binatang pemangsa atau robot seperti di film-film, Predator ini adalah petugas Disdukcapil yang akan turun ke desa-desa terpencil dengan menggunakan sepeda motor. Mereka diistilahkan sebagai Predator alias Perekam KTP-el Armada Sepeda Motor.
Peluncuran Predator ini dilaksanakan di Taman Raja Batu yang diluncurkan langsung oleh Ketua Penggerak PKK Madina Ika Djesika Dahlan Hasan didampingi Ketua DPRD sementara Erwin Efendi Lubis, Plt. Sekdakab Sahnan Batubara dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah
Seperti diketahui, selama ini warga pedalaman Mandailing Natal sangat sulit mendapatkan identitas kependudukan. Pasalnya selain dusun yang berada jauh dari pusat pemerintahan, kendaraan juga sulit menjangkau daerah mereka. Melalui program Predator ini, diharapkan akan memudahkan warga untuk mengurus identitas kependudukan.
Dengan menggunakan sepeda motor, petugas Predator nantinya akan turun ke desa-desa atau dusun untuk menjumpai warga guna perekaman data kependudukan secara online.
Sesuai tugas pokoknya, tim Predator ini nantinya akan meladeni pembuatan KTP Elektronik, kartu keluarga, akta kelahiran dan lainnya yang berhubungan dengan administrasi kependudukan.
Tim Predator ini bernaung di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Mandailing Natal.
Erwin Efendi Lubis, Ketua sementara DPRD, disela-sela peluncuran Predator ini mengatakan, mendukung penuh program pemerintah ini karena dengan sitem ini akan memudahkan warga untuk mengurus data kependudukan.
“Urusan masyarakat di bidang kependudukan akan tersahuti dengan sistem ini. Sehingga tidak ada lagi keluhan seperti selama ini. Sistem ini juga sangat membantu khususnya bagi pelajar yang ada di pedalaman untuk kebutuhan administrasi kependudukan, ” jelas Erwin Efendi Lubis.
Reporter : Hasmar Lubis
Editor : Hanapi Lubis