MUSIK & INFORMASI PAGI – Presiden Rusia Vladimir Putin menetapakan tanggal 1 November sebagai Hari Berkabung Nasional. Penetapan itu menyusul terjadinya insiden jatuhnya pesawat maskapai Rusia, Kogalymavia di Sinai Utara, Mesir.
Putin menyampaikan itu sebagaimana dilansir dari Reuters, Sabtu (31/10/2015). Putin juga mengungkapkan belasungkawa dan duka mendalam kepada para keluarga korban kecelakaan pesawat jenis Airbus A-321 itu.
Selain itu, Putin juga memerintah kepada jajaran kementeriannya untuk segera memberikan bantuan langsung kepada keluarga korban yang tewas.
Pesawat itu membawa total 217 penumpang dan 7 awak pesawat. Dalam pernyataannya, seperti dilansir Reuters, kabinet pemerintah Mesir menyebut 214 penumpang berkewarganegaraan Rusia dan tiga penumpang lainnya berkewarganegaraan Ukraina.
Pesawat ditemukan jatuh di area pegunungan terpencil sekitar wilayah Hassana, yang berjarak 35 kilometer sebelah selatan kota pantai Al Arish, Sinai Utara. Tim yang bergerak ke lokasi sudah mendapatkan kotak hitam pesawat tersebut. Namun masih ada satu bagian kotak hitam pesawat yang harus dicari, dengan kondisi puing tersebar di area yang cukup luas.
Dituturkan petugas penyelamat di lokasi, hingga kini sudah ada 120 jasad utuh yang ditemukan petugas. Petugas mendapat temuan tidak lazim di lokasi, yakni banyak suara deringan telepon genggam terdengar di antara puing-puing pesawat. Tak ada WNI dalam tragedi tersebut.