SMP Berkat Aek Bingke Kedatangan Tamu Dari Jerman

SMP Berkat Aek Bingke Kedatangan Tamu Dari Jerman

Panyabungan, StartNews – Tim Partnership dari Distrik Lahn Und Dill yang berasal dari Negara Jerman ini berkunjung dan melihat secara langsung kondisi Sekolah Berkat Aek Bingke di Kecamatan Panyabungan Utara, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Rabu (21/06/2023).

Distrik Lahn Und Dill salah satu organisasi dari Negara Jerman yang tergabung dengan Gereja Kristen Protestan Angkola (GKPA) di Desa Huta Dame.

Selain melihat secara langsung kondisi sekolah di SMP Berkat, Tim Partnership dari Distrik Lahn Und Dill, Alice Kahn, Dirk Jacob dan Carlotta Jacob menyerahkan piagam penghargaan kepada Kepala SMP Berkat Aek Bingke sebagai bentuk kerjasama yang masih terjaga hingga di usia 40 tahun.

Kepala Sekolah SMP Berkat Aek Bingke Darwin Manalu melalui Reporter StarNews mengucapkan terima kasih kepada tim Partnership Lahn Und Dill yang datang ke sekolah SMP Berkat ini, semoga kerjasama dan persahabatan antara GKPA dengan Lahn Und Dill tetap terjalin dengan baik.

Dihadapan tiga warga Negara Jerman yang tergabung dengan kemitraan Lahn Und Dill, Darwin Manalu menceritakan kondisi sekolah SMP Berkat yang harus di perhatikan.

“Dimana akses jalan menuju sekolah perlu di bangun agar akses transportasi para siswa yang menggunakan angkutan bisa sampai ke sekolah, dan  fasilitas menunjang peningkatan mutu pendidikan siswa/siswi di SMP Berkat ini”, jelas Darwin.

Sebelumnya juga, warga asing juga sudah pernah memberikan bantuan ke SMP Berkat, Seperti bangunan Sumur Bor, Komputer dan fasilitas lainnya.

Sementara, Alice Kahn warga Jerman ini mengatakan bahwa kedatangan mereka ke SMP Berkat ini salah satu bentuk kerjasama dan persahabatan antara kemitraan Lahn Und Dill dengan GKPA di Mandailing Natal yang udah terjalin 40 tahun lamanya.

“ keluhan yang di sampaikan Kepala SMP Berkat ini akan di bawa ke forum Lahn Und Dill dan akan di tindak lanjuti dengan baik” ujarnya.

Dari kunjungan para warga Jerman ke sejumlah sekolah daerah di Indonesia mereka menilai bahwa warga Indonesia memiliki disiplin yang baik seperti cara berpakaian sekolah dan begitu juga pada gurunya.

Dibandingkan sekolah di Jerman yang siswanya tidak memakai seragam seperti di Indonesia, ungkap Alice Kahn.

Reporter: Agus Hasibuan

 

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...