Pakantan.StArtNews-Warga Kecamatan Pakantan Kabupaten Mandailing Natal kembali mengharapkan pendirian Sekolah Tingkat Lanjutan Atas (SLTA) di daerah itu. Sebab, sampai saat ini belum ada sekolah lanjutan tingkat atas berdiri di Kecamatan ini.
Harapan itu disampaikan salah seorang tokoh pemuda Pakantan Parluhutan kepada Wartawan, Senin (9/1) di Pakantan. “Atas nama perwakilan masyarakat Pakantan kita berharap Pemerintah segera membangun sekolah lanjutan tingkat atas di Kecamatan ini. Sebab, sampai saat ini belum pernah ada sekolah SLTA di daerah ini,” ujarnya.
Dikatakannya, selama ini sekolah yang ada di Kecamatan Pakantan hanyalah tingkat SLTP. Jadi kalau warganya mau melanjutkan sekolah ke jenjang SLTA, terpaksa keluar dari Kecamatan Pakantan, misalnya ke Muara Sipongi atau Kotanopan. Kondisi ini tentunya cukup menyulitkan bagi orangtua, sebab kalau di luar kecamatan anaknya sekolah terpaksa kost atau menyewa rumah. Hal ini tentunya akan menambah biaya, belum lagi anak tidak akan bisa dikontrol karena jauh dari orangtua, “ ujarnya.
Dikatakannya, sejak dulu memang sekolah SLTA tidak ada di Kecamatan ini. Melihat pertumbuhuan penduduk yang semakin banyak, kebutuhan untuk pendirian SLTA sudah semakin mendesak. Sebab, tidak jarang sebagian warga Pakantan tidak melanjutkan pendidikan karena jauhnya sekolah tingkat SLTA dari sini. Selain faktor ekonomi ada juga yang tidak tahan berpisah dari orangtuanya.
“Jadi intinya, kalau pendidikan di Pakantan ingin maju, maka Pemerintah harus membangunan SLTA di sini. Lagi pula, keinginan warga ini hal yang wajar-wajar saja, sebab sejak sebelum kemerdekaan sampai saat ini daerah Gunung Kulabu ini belum pernah berdiri pendidikan tingkat SLTA. Untuk itu, kita minta kepada Bupati dan anggota DPRD Madina menjadikan ini agenda di tahun 2017 atau tahun 2018 ini,” harap Parluhutan.
Sedangkan Camat Pakantan Ismed, SH yang dihubungi, mengaku cukup mendukung keinginan warga ini. “Kita dari Muspika Pakantan cukup mendukung keinginan warga ini. Sebab, dengan tidak adanya SLTA di kecamatan ini maka biaya yang ditanggung orangtua semakin tinggi. Begitu juga dari tinjauan geografis memang sudah pantas kecamatan ini berdiri SLTA,” katanya.
Reporter : Lokot Husda Lubis
Editor : Hendra Ray