Panyabungan, StartNews – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Mandailing Natal (Madina) telah menyerahkan 18 sertifikat aset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina.
Selain 18 sertifikat itu, masih ada 60 sertifikat lagi aset Pemkab Madina yang saat ini sedang dalam proses.
“Masih ada 60 sertifikat dan itu masih dalam tahap proses. Ditargetkan tahun ini 200 (sertifikat) dan diharapkan dapat diselesaikan,” kata Plh. Kepala Kantor BPN Madina Paimin Marbun.
Dia mengungkapkan hal itu saat penanaman pohon untu memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) 2023 di Komplek Perkantoran Payaloting, Kecamatan Penyabungan, Madina, Senin (18/9/2023).
Sayangnya, Paimin Marbun tidak membeberkan aset Pemkab Madina yang mana saja yang telah diterbitkan sertifikatnya.
Terkait penanaman sejuta pohon, Paimin mengatakan dasarnya surat Direktur Pengendalian Hak Tanah, Alih Fungsi Tanah Kementerian ATR/BPN yang memerintahkan kantor BPN di seluruh Indonesia untuk menanam pohon dengan target 2.000 pohon setiap kantor.
“Tema Hantaru 2023 adalah kenerja dan kolaborasi untuk Indonesia maju. Bila dikerucutkan dalam lingkup kabupaten, kita dapat mengatakan tema di kabupaten adalah kinerja dan kolaborasi untuk Madina maju,” sebutnya.
Sementara Sekdakab Madina Alamulhaq Daulay yang hadir pada acara itu mengatakan penanaman pohon dilakukan setiap tahun, tetapi sempat ditiadakan pada masa pandemi Covid-19.
“Semoga apa yang kita tanam hari ini tidak siasia,” katanya.
Reporter: Fadli Mustafid