Panyabungan, StartNews – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Mandailing Natal (Madina) mengebut pembangunan jembatan gantung yang melintasi Aek Batang Gadis untuk menghubungkan Desa Kampung Baru dan Desa Simanondong di Kecamatan Panyabungan Utara, Madina.
Pembangunan jembatan gantung yang menelan anggaran Rp4,6 miliar itu ditargetkan selesai pada medio November 2023 dan sudah bisa difungsikan.
Kepala Dinas PUPR Madina Elpi Yanti Harahap mengatakan progres pembangunan jembatan gantung itu sudah mencapai 70 persen.
“Saat ini kontraktor sedang memasang hanger dan struktur lantai. Perkiraan akan selesai pemasangannya pada akhir Oktober ini,” kata Elpi Yanti Harahap saat meninjau pembangunan jembatan gantung itu seperti dikutip dari laman mandailingonline.com, Selasa 17/10/2023.
Elpi mengungkapkan, jalan yang menghubungkan Desa Kampung Baru dan Simanondong ini akan mempermudah akses untuk menyeberangi Sungai Batang Gadis.
Selama bertahun-tahun, menurut dia, akses jalan menjadi kendala bagi warga yang berada di seberang Sungai Batang Gadis.
“Yang jelas, jembatan ini selesai akan memudahkan pelajar dan warga menuju ibu kota Kabupaten Madina,” katanya.
Jembatan gantung yang dibangun dari Dana Alokasi Umum (DAU) ini akan menjadi ikon Panyabungan Utara. Sebab, jembatan gantung ini terbentang sepanjang 100 meter dengan lebar 2,5 meter.