Dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Madina Lakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU)

Panyabungan, StArNews – Sebanyak dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) akan di laksanakan Pemungutan Suara Ulang, karena di dua TPS tersebut di temukan pelanggaran.

Penetapan PSU di dua TPS tersebut, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Madina menerima rekomendasi dari Bawaslu Madina.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madina, Fadhillah Syarief, SH kepada StArtNews, sabtu (20/4) malam, membenarkan ada dua TPS di lakukan PSU di Madina.

“Benar ada PSU di 2 TPS yakni TPS 014 kelurahan Mompang jae Kecamatan Panyabungan Utara dannTPS 001 desa Huta tinggi kecamatan Panyanungan timur,” jelasnya.

Kedua TPS di lakukan PSU karena ada pelanggaran, seperti di TPS 014 desa Mompang Jae itu terjadinya pencoblosan kertas suara yang dilakukan oleh 7 orang anak di bawah umur dengan menggunakan C6 orang lain yang melanggar pasal 372 ayat 2 huruf b UU no 7 tahun 2017.

Kemudian TPS 001 desa Huta Tinggi Kecamatan Panyabungan timur dengan kendala pembukaan kotak suara atau berkas pemungutan kotak suara tanpa dilakukan menurut tata cara yang ditetapkan dalam ketentuan peraturan dan perundang undangan sesuai dengan bunyi dipasal 372 ayat 2 huruf a UU no 7 tahun 2017.

Masih dijelaskan Syarief, maka atas dasar adanya rekomendasi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Madina, kita dari KPU Madina menyurati KPU Provinsi dan KPU Pusat untuk dilakukan pemungutan suara ulang (PSU) di dua TPS tersebut.
“Dan untuk kertas suara dalam pemungutan suara ulang ini sesuai dengan ketentuan undang-undang, maka untuk kertas suara akan ada tanda yang bertuliskan PSU di setiap kertas suara”. tandasnya.

Reporte : Putra Saima

Editor : Hanapi Lubis

Komentar Anda

komentar