Gubernur Sumut Ungkap Tiga Aktivitas Ilegal Penyebab Banjir Parah di Madina

Gubernur Sumut Ungkap Tiga Aktivitas Ilegal Penyebab Banjir Parah di Madina

Natal, StartNews – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menyatakan ada tiga aktivitas ilegal yang dinilai menjadi penyebab banjir parah di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) beberapa hari terakhir.

“Banjir di Madina merupakan banjir lima tahunan. Ada beberapa permasalahan yang terjadi di daerah ini. Di antaranya tambang ilegal, galian C ilegal, hingga pembalakan hutan. Untuk itu, kita sedang mencari tahu penyebabnya,” kata Edy Rahmayadi saat meninjau banjir di Desa Sikarakara, Kecamatan Natal, Madina, Senin (20/12/2021).

Edy mengatakan, pihaknya juga menemukan potongan kayu yang hanyut. Saat ini Pemerintah Provinsi Sumut sedang mencari posisi pasti dari mana asal potongan kayu tersebut.

“Kita bisa menemukan potongan kayu itu. Ini sedang kita pelajari. Saat ini Kadis Kehutanan sedang berada di sana dengan tim. Saya perintahkan untuk mengetahui posisi mana letak potongan kayu, saya belum memastikan, kita akan sampaikan ke masyarakat, dan akan tindak,” ujar Edy kepada wartawan.

Tambang emas ilegal juga akan ditertibkan. Menurut dia, tambang tersebut sudah memberikan dampak pada masyarakat. Edy akan mengalih-fungsikan pekerjaan penambang emas ke sektor lain seperti peternakan, perkebunan, dan pertanian.

“Ada kegiatan ilegal. Khusus tambang emas, saat ini sedang dalam proses karena kemarin terhambat Covid-19, sehingga kita undur. Nanti kita akan ubah alih-fungsi rakyat di dalam pelaksanaan melakukan galian emas,” ujar Edy.

Adapun 16 kecamatan yang terdampak banjir adalah  Kecamatan Natal, Siabu, Batahan, Panyabungan, Panyabungan Barat, Panyabungan Selatan, Panyabungan Timur, Hutabargot, Panyabungan Utara, Nagajuang, Batangnatal, Rantobaek, Linggabayu, Sinunukan, Muara Batang Gadis, dan Kotanopan. Kurang lebih ribuan rumah terendam banjir.

Turut meninjau banjir bersama Gubernur, Pangdam I/BB Mayjend TNI Hassanudin, Kapolda Sumut Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak, dan Kabinda Sumut Asep Jauhari Puja Laksana. Selain meninjau, Gubernur juga menyerahkan bantuan berupa sembako untuk para korban banjir.

Reporter: Rls/Sir

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...