
Panyabungan, StArtNews-Kebakaran yang terjadi di Welpad A PT SMGP di Desa Sibanggor Julu masih menjadi perbincangan masyarakat Mandailing Natal. Bahkan kejadian yang belum dijelaskan perusahaan itu sempat membuat Ketua MPC Pemuda Pancasila Madina Akhmad Arjun Nasution perang argumen dengan Bupati Drs. Dahlan Hasan Nasution di media.
Kini kasus baru muncul, 2 orang diduga kembali terpapar gas beracun H2S, Minggu (16/5) siang. Kedua orang tersebut adalah Saharuddin Nasution (46), karyawan PT SMGP dan Parwis (39) pemilik warung di Desa Sibanggor Julu.
Melansir Beritahuta, gas yang diduga H2S lepas ke udara saat karyawan istirahat siang. Saat banyak karyawan melepas lelah di warung milik Parwis, tiba-tiba muncul kepulan asap mirip embun dari Welpad T yang membuat karyawan yang istirahat kocar-kacir menyelamatkan diri.
Sahrudin dan Parwis tidak ikut melarikan diri karena membereskan barang-barang di warung. Tak lama keduanya pun terkulai lemas.
Petugas kepolisian, TNI, dan satpam perusahaan berusaha menyelamatkan kedua korban. Tak lama kemudian, Parwis dan Saharuddin dilarikan ke rumah sakit.
Dokter PT SMGP yang datang di RSUD Panyabungan menyebutkan gas yang terhirup kedua korban tak jauh beda dengan H2S.
Untuk diketahui, pada 25 Januari 2021 lalu terjadi pelanggaran SOP pembukaan pipa yang mengakibatkan 5 warga Sibanggor Julu tewas dan 52 lainnya harus melewati perawatan intensif. Namun, kasus ini menguap begitu saja tanpa ada penetapan tersangka.
Reporter/Editor: Roy Adam