Jakarta, StartNews – Kementerian Koperasi dan UMKM menyetujui pembangunan SPBBN (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan) di wilayah Kecamatan Batahan, Natal, dan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki menyampaikan persetujuan itu saat bertemu dengan Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution di Jakarta, pada 12 Juni 2023. Pertemuan ini difasilitasi Ketua Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Madina Todung Mulya Lubis.
Untuk pembangunan SPBBN tersebut, Teten Masduki meminta Bupati Madina mengajukan permohonan dari masing-masing koperasi nelayan yang membutuhkan SPBBN sesuai persyaratan dan ketentuan yang berlaku.
Irwan Daulay yang ikut dalam pertemuan itu mengatakan Menteri Koperasi dan UMKM juga menyetujui pembangunan pabrik minyak sawit merah di Madina.
“Kadis Koperasi melalui bupati mengajukan usulan dengan persyaratan pihak koperasi memiliki minimal 1.000 hektare kebun sawit swadaya dan menyiapkan pertapakan pabrik. Untuk lokasi pabrik Pak Bupati merencanakan di daerah Sinunukan,” kata Irwan dalam keterangan tertulis, Rabu (21/6/2023).
Menurut dia, menteri mendukung sepenuhnya koperasi-koperasi di Madina untuk mendapatkan pinjaman dana bergulir yang dikelola lembaga pengelolaan dana bergulir (LPDB – KUMKM) Kemenkop yang nilainya hingga Rp50 milliar per koperasi.
Untuk mendapatkan pinjaman bergulir tersebut, Pemkab Madina akan dipandu langsung oleh staf menteri dan pengusaha perkoperasian nasional, Kamaruddin Batubara.
“Pak Bupati sudah menghubungi Kamaruddin Batubara untuk menyukseskan program ini di Madina,” katanya.
Reporter: Rls