Peredaran Uang Palsu di Madina Resahkan Pedagang

Panyabungan.StArtNews– Pedagang tampaknya harus ekstra hati+hati ketika menerima uang dari pembeli. Pasalnya peredaran uang palsu di Mandailing Natal semakin mengkhawatirkan. Sejumlah pedagang mengaku telah tertipu oleh pembeli saat melakukan transaksi pembayaran. Dari beberapa lembar uang yang diserahkan pembeli ternyata adalah uang palsu pecahan lima puluh ribu dan seratus ribu.
Sattar Kholidi, salah seorang pedagang pakaian di kawasan Pasar Lama pada StArtNews mengaku beberapa kali tertipu. Baru-baru ini, pembeli mendatangi tokonya hendak membeli kaos. Usai memilih kaos 3 pisc seharga Rp.750.000, ternyata pembeli tersebut menyelipkan uang palsu pada lembaran uang yang diserahkan sebagai pembayaran.
“Pecahan uang palsunya 50.000 dan 100.000, saya tau setelah beberapa jam saya cek. Namun, pembeli tersebut tidak saya kenal,” cerita Sattar .
Selain Sattar, hal yang sama dialami beberapa pedagang di Pasar Baru Panyabungan. Dengan modus yang sama, pelaku sengaja membeli barang yang dibutuhkan dan menyelipkan uang palsu pada lembaran uang asli saat proses pembayaran.
Para pedagang berharap polisi segera bertindak. Selain itu korban penipuan uang palsu juga mengimbau agar pedagang berhati-hati saat transaksi pembayaran berlangsung. Upayakan melakukan pemeriksaan uang karena jenis uang palsu tersebut sangat beda bahan kertasnya dengan yang asli. Apabila diterawang tidak ditemukan photo pahlawan seperti yang ada di uang asli.
Reporter: Hasmar Lubis
Editor: Hanapi Lubis
Comments
This post currently has no comments.