SPBU 13229105 Saba Purba Utamakan Pengisian Jerigen

SPBU 13229105 Saba Purba Utamakan Pengisian Jerigen

Panyabungan, StArtNews- SPBU 13229105 Saba Purba atau lebih kenal SPBU Tano Ponggol Nauli, Saba Purba desa Purba Baru kec. Lembah Sorik Merapi Kab. Mandailing  Natal lebih mengutamakan pengisian Jerigen ketimbang mobil dan sepeda motor.

Pantauan StArtNews,  Selasa Sore ( 28/8), hampir puluhan mobil dan sepeda motor antri di SPBU ini.  Namun anehnya, pihak karwayan SPBU sibuk mengisi jerigen yang sudah tersusun  rapi di sekitar SPBU. Akibatnya lama antrian mencapai 15 menit sampai 1 jam.

Modus yang dilakukan, setiap selesai pengisian 1 mobil, berlanjut pengisian 1 jerigen besar dan begitu seterusnya. Hal ini juga berlaku untuk pengisian sepeda motor. Setiap selesai pengisian 2-3 sepeda motor,  maka berlanjut pengisian 1 atau 2 jerigen besar. Kondisi ini menyebabkan  antrian terus bertambah panjang.

Sikap karwayan SPBU  yang lebih mengutamakan pengisian jerigen ini sempat ditegur salah seorang pengendera sepeda motor, Syafar Lubis.  Namun sepertinya tidak membuat karyawan untuk menghentikan pengisian jerigen.  Mereka sepertinya tidak peduli dengan kenderaan yang antri. Padahal dalam situasi seperti ini mengisi kenderaan harus diutamakan dari pada mengisi jerigen.

Kepada StArtNews, Syafar Nasution mengakui sangat kesal dengan ulah karyawan SPBU ini.  Di sela-sela antrian yang panjang, karwayan SPBU masih mengutamakan pengisian jerigen.  ” Saya sudah hampir 20 menit antri di situ, dari belakang saya perhatikan pihak karyawan SPBU terus mengisi jerigen. Bahkan, sampai giliran sayapun mereka masih mengisi 2 jerigen besar, makanya saya tegur”, ujar Syafar.

Hal yang sama juga dikatakan Sanusi, salah seorang sopir angkot jurusan Kotanopan – Panyabungan.  ” Sudah hampir 20 menit saya antri di sini, namun masih jauh giliran agar sampai ke pompa bensin. Karyawan SPBU lebih mengutamakan jerigen. Mereka tidak punya perasaan,  selain mobil angkutan mobil pribadi juga ada di sini, tentunya perjalanan mereka masih jauh”, ujarnya.

Baik Syafar Nasution dan Sanusi berharap pihak SPBU ini agar mengevaluasi kembali kinerja karwayannya. Begitu juga kepada pihak terkait dan berkompten agar ikut mengontrol penyaluran minyak di SPBU ini. Kalau memang terus berlanjut, pihak-pihak yang berkompoten harus memberikan tindakan.

Reporter : Lokot Husda

Editor : Hanapi Lubis

Komentar Anda

komentar

2 comments

  1. SPBU Tano Ponggok curang.. kenderaan udah ngantri dengan alasan minyak kosong. Giliran bus ALS masuk langsung di isi bahkan menggunakan derigen

  2. Di kabupaten samosir kota pangururan. Kayaknya terjadi seperti ini juga bos ku. Yang diutamakan mengisi bbm pakai jerigen.konon katanya.per jerigen itu 5000. Untung pekerja spbu. Makanya jadi diutamakan per jerigen.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...