Terkait Perbaikan Jalan, Fahrizal Jembatani Aspirasi Warga Pastap Julu ke Pemkab Madina

Terkait Perbaikan Jalan, Fahrizal Jembatani Aspirasi Warga Pastap Julu ke Pemkab Madina

Tambangan, StartNews – Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) H. Fahrizal Efendi Nasution akan menjembatani aspirasi warga Desa Pastap Julu yang meminta perbaikan jalan ke desa mereka kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina).

Fahrizal menyampaikan hal itu saat menjemput aspirasi konstituennya dalam kegiatan reses ketiga tahun sidang III di Desa Pastap Julu, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Madina, Provinsi Sumut, Sabtu (16/7/2022).

“Jalan ke Desa Pastap Julu ini termasuk tipe jalan kabupaten. Karena itu, perbaikannya menjadi wewenang Pemerintah Kabupaten Madina. Untuk itu, saya akan menyampaikan aspirasi warga Desa Pastap Julu ini kepada Bupati Madina,” kata Politisi Partai Hanura ini menyahuti aspirasi warga Desa Pastap Julu.

Sebelumnya, tokoh masyarakat Desa Pastap Julu, Martua Lubis mengatakan dari 6 kilometer jalan menuju Desa Pastap Julu, sepanjang 3 kilometer di antaranya masuk kategori rusak parah. Aspalnya terkelupas dan tinggal kerikil saja.

Martua mengungkapkan sudah banyak anggota DPRD Sumut dan DPRD Madina yang berkunjung ke Desa Pastap Julu, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Madina, tetapi keluhan warga terkait jalan rusak tersebut belum juga mendapat respon dengan wujud perbaikan jalan.

“Kami berharap kedatangan Bapak Fahrizal ke desa ini menjadi pejabat terakhir yang dapat mewujudkan aspirasi kami terkait perbaikan jalan ke desa ini,” kata Martua.

Harapan serupa diungkapkan Ketua BPD Pastap Julu Fajaruddin Nasution dan Kepala Desa Pastap Julu Ali Musa Manto Lubis.

Selain perbaikan jalan, Fajaruddin juga meminta Fahrizal memperjuangkan anggaran untuk pembangunan madrasah di Desa Pastap Julu untuk tempat anak-anak belajar agama Islam, sehingga nantinya terbentuk generasi penerus yang berakhlak Islami.

Terkait pembangunan madrasah dan perbaikan masjid, Fahrizal berjanji akan memasukkannya dalam alokasi dana pokok pikiran (pokir) tahun anggaran 2024. Sebab, dana pokir untuk tahun 2023 sudah selesai disusun.

Sementara Ali Musa Manto Lubis meminta Fahrizal memperjuangkan anggaran sebesar Rp 200 juta dari Dinas Pengairan Sumut untuk pembangunan bendungan saluran air (bondar godang) di Desa Pastap Julu.

Terkait aspirasi itu, Fahrizal akan mempelajarinya apakah anggaran untuk pembangungan saluran air (bondar godang) itu masih dapat dimasukkan dalam P-APBD Sumut tahun 2022.

Reses di Tanah Leluhur

Desa Pastap Julu merupakan desa ketiga di Kecamatan Tambangan yang dikunjungi Fahrizal dalam kegiatan reses ketiga tahun ini. Sebelumnya, anggota DPRD Sumut daerah pemilihan (dapil) 7 ini juga menjemput aspirasi warga Desa Simangambat dan Desa Tambangan Pasoman.

Kedatangan Fahrizal ke Desa Pastap Julu disambut tetabuhan gendang dan atraksi moncak mulai dari gapura gerbang desa menuju alaman bolak Desa Pastap Julu.

Ada rasa gembira, haru, bahkan sebagian ibu tak kuasa menahan tetes air mata. Para kaum ibu dan bapak mengaku terharu melihat kedatangan Fahrizal Efendi. “Dia (Fahrizal Efendi) keluarga kami. Tanah leluhurnya dari Pastap Julu ini,” kata Martua Lubis, tokoh masyarakat setempat.

Tak ayal, momentum “cipika-cipiki” menjadi pemandangan yang kerap terlihat sepanjang Fahrizal Efendi berada di tengah masyarakat. Juga ketika sang legislator yang gemar blusukan ini tiba di Pastap Julu maupun ketika hendak meninggalkan desa tersebut.

Fahrizal mengaku sudah beberapa kali datang ke Pastap Julu, tetapi bukan kapasitas sebagai anggota Dewan. “Biasanya saya datang kalau ada keperluan keluarga, tetapi tidak lama karena ada kesibukan lain,” katanya.

Mengenai sambutan masyarakat yang penuh kekeluargaan, dia menyebutkan sesuatu yang wajar. “Alhamdulillah, kami bagian dari keluarga besar. Lihatlah, wajah saya dengan wajah sebagian besar warga di sini mirip-mirip,” katanya.

Usai mengunjungi Desa Pastap Julu, Fahrizal melanjutkan kegiatan reses di Desa Muaramais, Kecamatan Tambangan. Walaupun sudah malam hari, ratusan warga tampak tetap bersemangat menyambut kedatangan legislator bergelar Sutan Kumala Bongsu Lenggam Alam ini.

Tiga ruang kelas gedung madrasah yang dijadikan tempat berdialog dipenuhi warga Desa Muaramais dari berbagai usia. Tak kalah dengan semangat warga, Fahrizal yang sejak pagi menyambangi para konstituennya juga tetap bersemangat walau suaranya mulai terdengar serak karena kelelahan.

Reporter: Saparuddin Siregar

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...