Warga Minta Proyek Jalan Senilai Rp14,6 Miliar di Angkola Barat Diawasi Ketat

Warga Minta Proyek Jalan Senilai Rp14,6 Miliar di Angkola Barat Diawasi Ketat

Tapsel, StartNews – Warga meminta rekanan proyek peningkatan ruas jalan Sigumuru-Sirame-ramean – Batas Angkola Selatan yang bernilai Rp14,6 miliar di Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mengutamakan kualitas pengerjaan proyek.

“Kami sudah lama menantikan pembangunan jalan ini. Kepada kontraktor yang mengerjakannya, kami minta tidak main-main. Tolong hasilnya mengutamakan kualitas,” kata Zuki Rambe didampingi Hendri, warga setempat, Kamis (21/9/2023).

Dia juga meminta PPTK Dinas PUPR Pemkab Tapsel agar benar-benar mengawasi pelaksanaan proyek tersebut agar kualitasnya baik, tahan lama, dan tepat-guna.

Pantauan di lokasi, pelaksana proyek telah memulai pekerjaan profil badan jalan memakai alat berat. Kemudian pengerjaan dek di tebing bukit, rabat beton, dan drainase.

Berdasarkan informasi plank di simpang Sirame-ramean Desa Sisundung, proyek ini bernama Peningkatan Jalan Jurusan Sigumuru – Sirame-ramean – Batas Angkola Selatan, Kecamatan Angkola Barat. Nomor kontraknya 600.1.9/718/SPP/PPK BM II – PUPR/APBD/V/2023.

Tanggal kontrak 10 Mei 2023 dan pelaksanaannya 180 hari kalender. Pemenang tender atau pelaksana kerjanya adalah PT Delapan Bintang Serasi dengan jumlah dana Rp14.618.256.000.

“Pembangunan jalan ke Sirame-ramean yang berada di lereng dan puncak Bukit Barisan ini sudah lama dinanti warga. Karena itu, kami minta agar kualitas pekerjaannya benar-bemar diperhatikan,” pinta Rambe.

Selama ini, ratusan warga Sirame-ramean dan sekitarnya cukup tersiksa akibat kondisi jalan menurun dan berliku tajam dengan konstruksi tanah serta bebatuan.

Hasil bumi sulit diangkut ke pasar, sehingga nilai ongkos besar dan harga jualnya jadi rendah. Akibatnya, peningkatan kesejahteraan rakyat menjadi sulit terwujud.

Selama ini anak-anak yang bersekolah ke SD, SMP, dan SMA di Desa Sisundung dan Kelurahan Sitinjak maupun ke Padangsidimpuan harus melintasi jalur terjal dan rawan maut tersebut.

“Kami sangat bersyukur dengan adanya pembangunan  ini. Kami sangat menolak apabila hasil pekerjaannya amburadul. Mohon ini menjadi perhatian bersama,” katanya.

Reporter: Lily

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...