Panyabungan, StartNews – Sebanyak 936 murid Raudhatul Athfal (RA) se-Mandailing Natal (Madina) mengikuti praktik manasik haji di Masjid Agung Nur Ala Nur, Kecamatan Panyabungan, Madina, Sumut, Kamis (16/2/2023).
M haji ini berlangsung meriah, namun tetap mengikuti aturan dan rukun haji. Anak-anak yang tampak polos dan lucu ini membuat suasana manasik haji menjadi lebih meriah. Terlihat di lokasi sudah tersedia fasilitas lengkap untuk manasik haji, seperti duplikasi Padang Arafah dan tempat lemparq jumroh.
Layaknya menjalankan ibadah haji, semua peserta mengenakan pakaian ihram serbaputih seperti yang dikenakan para jamaah calon haji. Prosesi manasik haji diawali pelepasan jamaah haji secara resmi oleh Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution.
Para orangtua pun terlihat antusias menyaksikan anak-anak mereka manasik haji. Kaum ibu tak lupa mengabadikan momen anaknya dengan merekam menggunakan ponsel pintar.
Sukhairi dalam arahannya mengucapkan terima kasih dan mengpresiasi seluruh panitia dan guru yang telah bekerja keras mempersiapkan kegiatan ini.
Sukhairi mengatakan praktik manasik haji sebagai pembelajaran mengenal rukun Islam kelima pada anak usia dini. “Ini sebuah cara mendidik anak bangsa agar anak kita tidak terpengaruh hal-hal yang dapat mengkhawatirkan,” kata Sukhairi.
Sukhairi mengatakan kegiatan ini bermanfaat, terutama bagi anak-anak. Meski demikian Sukhairi menyarankan panitia agar menyampaikan arti setiap doa agar anak-anak mudah memahaminya.
“Ini sebagai kebahagiaan bagi kami. Disinilah metode pendidikan mulai ditanamkan untuk masa depan anak-anak kita,” kata Sukhairi.
Sukhairi juga mengajak ornagtua dan seluruh pihak untuk menanamkan nilai-nilai agama. Dia berharap anak-anak dapat menjadi penerus bangsa yang tidak hanya pintar di bidang ilmu pengetahuan umum, tetapi juga kuat ilmu agama.
Reporter: IRP