Kotanopan,StArtNews- Harga karet di Pasar tradisional Kotanopan, Sabtu (16/9) di angka Rp.8.700. Harga ini naik sekitar Rp.200 dari minggu lalu. Walaupun harganya naik, namun jumlah karet yang dijual di pasaran oleh petani karet belum meningkat.
Hamdi Lubis, salah seorang pembeli karet di Kotanopan yang dihubungi mengatakan, naiknya harga karet di level Rp.8700 sudah berlangsung dua minggu terakhir. Namun walaupun harga karet naik, jumlah karet yang dijual petani di pasaran tidak bertambah.
“Sampai saat ini warga masih memilih pekerjaan lain dari pada menderes. Hal ini mungkin diakibatkan murahnya harga karet selama ini. Selain itu, faktor cuaca turunnya hujan secara terus menerus selama satu minggu terakhir.
Selain itu, sebagian warga banyak yang ikut kerja bangunan, sebab sebulan terakhir banyak proyek dan dana desa yang dikerjakan. Jadi mereka lebih memilih kerja serabutan dari pada menyadap karet”‘ ujar Hamdi.
Rusli Lubis salah seorang penderes karet di Kotanopam mengatakan naiknya harga karet di level Rp.8700 belum menggembirakan bagi kalangan petani karet, pasalnya tidak sebanding dengan mahalnya harga kebutuhan pokok. Makanya tidak mengherankan warga belum berminat kembali menderes karetnya.
“Cocoknya saat ini harga karet Rp.16.000 – 20.000 /Kg. Itupun masih kurang kalau dibandingkan harga kebutuhuan pokok yang belakangan ini semakin naik.
Kalau harga sudah sebesar itu, saya yakin para petani karet akan bergairah kembali menyadap karetnya” ucap Rusli.
Reporter : Lokot Husda Lubis
Editor : Hanapi Lubis