Bantu Masuk PTN, Pasmada Gelar Bimbel Gratis untuk Siswa SMANSA Panyabungan

Bantu Masuk PTN, Pasmada Gelar Bimbel Gratis untuk Siswa SMANSA Panyabungan

Panyabungan, StartNews – Parsaadan Alumni SMA Neger Sada Panyabungan (Pasmada) menggelar bimbingan belajar (bimbel) bagi siswa-siswi kelas XII SMA Negeri 1 (Smansa) Panyabungan, Kamis (22/9/2022). Bimbel Pasmada menuju SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruang Tinggi Negeri) yang mengusung tema ‘belajar cerdas meraih cita’ ini dihelat di Smansa Panyabungan.

Bimbel tersebut diikuti 90 siswa-siswi yang terbagi tiga rombongan belajar (kelas). Rinciannya, dua kelas dari IPA dan satu kelas dari IPS. Bimbel yang berlangsung pada Kamis dan Jumat (22-23/9/2022) mulai pukul 14.30 hingga 16.00 WIB ini akan diajar oleh tujuh 7 orang guru.

Ketua Pasmada Prof. Dr. Edi Suratman hadir secara khusus dalam pembukaan bimbel ini. Selain itu, hadir juga beberapa pengurus lainnya, di antaranya Ketua DPC Khusu Pasmada Madina H. Muliadi Borotan bersama Mangatas Nasution, dan Zainuddin jr Lubis dari Jakarta. Juga hadir Kepala SMA Negeri 1 Panyabungan H. Muhammad Nuh.

Dalam kesempatan itu, Ketua Pasmada Prof Dr. Edi Suratman memberi arahan kepada para siswa kelas XII SMAN 1 Panyabungan berserta para orangtua siswa. “Karena tidak ada kesempatan (bimbel), jadi kami buka kesempatannya,” kata Prof. Edi.

Prof. Edi juga memohon bantuan para orangtua siswa-siswi agar proaktif memotivasi anak-anaknya yang ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi negeri. “Tapi, kalau keinginannya masuk STPDN, Polri, TNI, berbeda caranya (bimbel),” katanya.

Prof. Edi mengatakan yang akan dijelaskan dalam bimbel ini adalah cara umum bagi yang ingin masuk ke perguruan tinggi negeri, karena umumnya perguruan tinggi negeri lebih murah biayanya dan beasiswanya lebih banyak pilihannya.

“Kalau di swasta biayanya akan lebih mahal. Beasiswa yang tersedia dari pemerintah pun ada, tapi sedikit. Kalau di negeri lebih banyak, maka kita bantu,” ungkapnya.

Meski demikian, Prof. Edi mengatakan persaingan masuk ke perguruan tinggi negeri makin ketat. “Di bimbel ini juga akan dijelaskan bahwa memilih jurusan dan perguruan tinggi harus disesuaikan dengan kemampuan. Jangan kemampuan biasa-biasa, tapi memilih ITB,” katanya.

Prof. Edi menegaskan gelaran bimbel tersebut sebagai wujud kepedulian Pasmada untuk mendorong siswa-siswi dapat masuk ke perguruan tinggi negeri. “Bimbel ini tidak dipungut biaya atau gratis. Semua biayanya ditanggung Pasmada,” tegasnya.

Khoiruddin Faslah Siregar sebagai perwakilan orangtua siswa menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pasmada atas kepeduliannya membantu para siswa agar dapat masuk perguruan tinggi negeri.

Faslah berharap bimbel itu menjadi momentum kebangkitan SMA Negeri 1 Pasnyabungan untuk mengulangi kembali masa-masa kejayaan meluluskan siswa berprestasi secara akademik dan diterima di berbagai perguruan tinggi negeri favorit.

“Jangankan grartis, sejatinya orangtua disuruh berkontribusi pun akan bersedia, mengingat di Madina ini tidak adak ada lembaga bimbel berkualitas dan komersial,” katanya.

Reporter: Sir

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...