Belum Setahun, Kiprah Windows 10 S Sudah Dihentikan oleh Microsoft

6 Februari 2018 982 Views

Raksasa software Microsoft merilis Windows 10 S pada Mei 2017 sebagai kompetitor Chrome OS di ruang kelas. Windows versi khusus ini kinerjanya lebih optimal untuk perangkat mobile dengan layar sentuh, tapi hanya bisa dipasangi aplikasi yang diperoleh dari Windows Store saja.

Belum setahun berselang, Microsoft agaknya memutuskan untuk banting setir dengan menghentikan kiprah Windows 10 S sebagai produk stand-alone (SKU).

Alih-alih berdiri sebagai sistem operasi mandiri, menurut informasi yang diedarkan oleh pengulas teknologi Paul Thurrot, Windows 10 S akan disulap menjadi mode khusus di dalam sistem operasi Windows 10 versi lain.

Artinya, Windows 10 Home, Education, atau Pro bakal memiliki “S Mode” yang berperilaku mirip dengan Windows 10, termasuk soal tidak bisa memasang aplikasi dari luar Windows Store.

Ada kemungkinan sebagian perangkat akan menjalankan Windows 10 dalam “S Mode” sebagai standar default.

Nantinya, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari SlashGear, Selasa (6/2/2018), Microsoft akan memberikan pengguna opsi upgrade dari Windows 10 “ S Mode”, tapi ongkosnya disebut akan berbeda-beda tergantung versi Windows.

Windows 10 Home dan Education kabarnya bisa di-upgrade keluar dari S Mode sehingga menjadi versi “reguler” secara cuma-cuma. Namun, pengguna Windows 10 Pro harus membayar 49 dollar AS untuk keluar dari S mode.

Masih belum jelas seperti apa nantinya penerapan S Mode di versi-versi Windows, ataupun perangkat mana saja yang akan menjalankannya sebagai OS default.

Microsoft sendiri belum memastikan soal keberadaan S Mode di versi-versi Windows 10. S Mode kemungkinan baru akan diumumkan pada antara bulan April dan Mei mendatang, bersamaan dengan perubahan skema harga untuk para rekanannya.

Sumber : Kompas.Com