START NEW – Bupati Mandailing Natal (Madina) H Dahlan Hasan Nasution bertekad dalam jangka dua tahun, daerah terisolir di Madina akan tuntas. |
“Saya berkeyakinan, jika pimpinan SKPD Madina dan DPRD Madina, sama-sama meminta bantuan kepada pemerintah pusat, daerah terisolir di wilayah bumi gordang sembilan dalam jangka waktu 2 tahun sudah tertuntaskan, baik secara pembangunan infrastruktur juga sarana pendidikan dan kesehatan,” kata Dahlan Nasution, kemarin, di Panyabungan.
Dikatakan, salah satu program jangka menengah di Mandailing Natal, termasuk percepatan pembangunan di daerah terisolir. “Selama satu tahun terakhir ini, saya banyak mengunjungi daerah pelosok yang belum tersentuh sejumlah sarana infrastuktur jalan dan hal tersebutlah yang menggugah saya untuk memberikan prioritas percepatan pembangunan,” katanya. Dia menyebutkan, mungkin selama ini dirin ya hanya mendapat laporan tertulis terhadap seluruh kondisi desa yang ada di daerah ini. Namun, setelah menelusuri puluhan bahkan ratusan desa masih butuh perhatian khusus terhadap peningkatan pembangunan bahkan masih banyak daerah atau desa yang belum pernah dilalui oleh kenderaan roda empat. Sementara potensi hasil alam dari daerah tersebut sangat menjanjikan, namun akibat dari sarana infrastruktur yang tidak memadai tentu tidak seimbang dengan harga nilai jualnya. “Saya mencontohkan, Kecamatan Muara Batang Gadis, Pakantan, Batang Natal dan Kecamatan Kotanopan yang masih banyak desa yang belum bisa berkembang akibat dari sarana infrastruktur yang tidak menunjang sehingga kost daripada hasil alam warga sangat rendah. Padahal daerah tersebut bisa dijadikan sebagai pemasok hasil alam dari bidang pertanian dan perkebunan,” katanya. “Empat desa di daerah Sulang aling termasuk salah satu contoh daearah yang bisa memasok puluhan ton kacang tanah per minggu, namun akibat dari sarana infrastruktur jalan yang tidak sampai ke desa tersebut membuat warga petani lebih mengedepankan tanaman padi demi untuk kebutuhan pokok sehari-hari,” katanya. |