Panyabungan, StArtNews-Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Madina melaksanaan latihan Pengelola Program dan Penyuluh (LP3) Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Madina tahun 2019.
Acara yang digelar pada Jumat (13/12) di aula Hotel Rindang Kelurahan, Dalan Lidang Panyabungan, ini dihadiri Bupati Madina; Drs Dahlan Hasan Nasution yang diwakili Sekdakab Madina; Gozali Pulungan, Ketua Tim Penggerak PKK Madina; Ny. Ika Desika Dahlan Hasan, Kepala Dinas PMD Madina; Ikbal Nasution, Camat dan seluruh anggota tim PKK Kabupaten dan Kecamatan.
Bupati dalam pidatonya yang dibacakan Sekdakab memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran tim penggerak PKK sebagai mitra kerja pemerintah yang telah ikut berperan dalam peningkatan kualitas hidup keluarga dan masyarakat di Kabupaten Madina.
“Pemahaman tim penggerak PKK terhadap program PKK merupakan faktor pertama dan mendasar, karena di dalam melaksanakan 10 program PKK selalu memanfaatkan potensi wilayah seperti lingkungan, SDA, SDM dan prasarana yang ada serta pelaksanaannya senantiasa mengikutsertakan masyarakat secara aktif mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pemeliharaan serta pengembangan hasil-hasilnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Madina akan terus memberikan perhatian dan mendorong gerakan PKK dan kelembagaan lainnya agar dapat berkembang dan bisa melaksanakan tugas pokoknya. Seterusnya bisa bersama-sama dengan pemerintah menyukseskan pembangunan keluarga dan masyarakat di kabupaten Madina.
Melalui pidato yang dibacakan Sekdakab, Bupati madina berpesan agar para peserta latihan berperan aktif dan memanfaatkan latihan ini untuk memperoleh sebanyak mungkin pengetahuan dan ketrampilan.
Sementara Ketua Tim Penggerak PKK Madina, Ny. Ika Desika Dahlan Hasan menuturkan kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tim penggerak PKK dalam pelaksanaan tugas dan fungsi di lapangan.
Ika melanjutkan, Tim Penggerak PKK Madina harus mempunyai pengetahuan dan kemampuan mengelola program dan mempunyai keterampilan dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat.
Senada dengan Bupati, Ika berharap agar para peserta aktif mengikuti LP3 PKK ini dan berpesan agar peserta banyak bertanya untuk menggali informasi dari nara sumber sehingga pengetahuan di bidang kelembagaan, program, administrasi maupun pelaksanaannya makin berkembang dan sejalan dengan tuntutan kemajuan.
Sebelumnya Ketua Pokja II TP PKK Madina, Fitrisna Lubis dalam laporannya menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan anggota tim penggerak PKK. Membangun persamaan persepsi dan keterpaduan dalam pengelolaan gerakan PKK di Kabupaten Madina. Memperkuat kelembagaan tim penggerak PKK secara berjenjang dan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan 10 program PKK.
“Acara ini diikuti sebanyak 170 peserta terdiri dari 30 TP PKK Kabupaten, 138 orang TP PKK Kecamatan yang terdiri dari 6 orang perwakilan perkecamatan dengan unsur Ketua, Sekretaris dan Ketua Pokja I sampai Pokja IV,” ungkapnya.
Sementara itu Wakil sektetaris tim PKK Provsu, Drs Rukhyat dan M. Fadly Nugraha M.Psi dari Fakultas Psikologi Universitas Medan Area (UMA) didapuk sebagai narasumber.
Reporter: Saima Putra
Editor: Hanapi Lubis