Dua Sisi Hidup Happy Salma dalam Trailer Before, Now & Then

8 Februari 2022 269 Views

Jakarta, StArt FM – Film Before, Now & Then karya sutradara Kamila Andini rilis trailer eksklusif. Perilisan trailer ini guna mengikuti kompetisi di Berlin International Film Festival 2022 atau lebih dikenal sebagai Berlinale.

Trailer berdurasi dua menit lima detik, yang diunggah pada Senin (7/2), dibuka dengan suara Nana Sunani atau Nana (Happy Salma). Nana terlihat masih tidak bisa lepas dari bayang-bayang masa lalunya.

Kemudian, Nana tiba di sebuah rumah besar dan terlihat pergi ke rumah penjagalan untuk membeli daging. Di tempat itu, ia bertemu dengan Ino (Laura Basuki), seorang perempuan muda dengan paras rupawan.

Ino merupakan perempuan simpanan suaminya. Sejak pertemuannya dengan Ino, keduanya menjadi semakin dekat dan saling mendukung satu sama lain.

Dalam trailer tersebut, Nana dan Ino terlihat berbaring bersama di atas kasur dan saling bersandar menatap ke langit.

Tak sampai di situ, Nana dan Ino juga menghabiskan waktu bersama sambil bermain dengan anak-anak kecil buah hati Nana dan pasangannya.

Trailer dilanjutkan dengan beberapa adegan yang memperlihatkan dua sisi kehidupan Nana, yakni menjadi seorang istri dengan anak-anak yang ceria dan menjadi perempuan yang lain saat bersama Ino.

Sementara itu, bayang-bayang masa lalu yang selalu datang seperti mimpi buruk membuat kehidupan Nana bertambah rumit.

Dikutip dari laman Fourcolours Films, Before, Now & Then (Nana) berlatar tahun 1960-an. Saat perang dan konflik pecah di Jawa Barat, Nana kehilangan suaminya yang diculik ke hutan.

Kejadian itu memaksa Nana lari dari komplotan yang ingin menjadikannya seorang istri. Kejadian ini juga merenggut nyawa ayahnya, membuatnya jatuh miskin, dan juga kehilangan anaknya. Nana terus memimpikan mereka meski kini Nana telah memulai hidup barunya bersama Raden Darga.

Kendati kini hidup nyaman bersama keluarga yang kaya, hidup Nana tidaklah mudah. Orang-orang di desa masih menganggap Nana sebagai perempuan yang hanya menginginkan kekayaan suaminya.

Suatu hari, Nana bertemu dengan Ino yang dinilai lain daripada perempuan lainnya. Nana merasa lebih terbebaskan saat bersama perempuan itu.

Hingga suatu hari, ia bertemu dengan mantan suaminya yang ternyata masih hidup. Nana terus mencari apa arti kebebasan bagi dirinya sebagai seorang perempuan.

Film Before, Now & Then disutradarai oleh Kamila Andini. Ia merupakan sutradara di balik film Yuni.

Before, Now & Then terpilih untuk tayang perdana di Berlinale yang akan digelar pada 10-20 Februari tahun ini.

Sumber: cnnindonesia.com