Panyabungan, StArtNews-Dugaan kebocoran pipa gas perusahaan panas bumi yang terjadi di Desa Sibanggor Julu, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Senin (25/1) mengakibatkan setidaknya 4 orang meninggal dunia. Keempat korban adalah warga Desa Sibanggor Julu yang saat ini sudah dievakuasi ke RSUD Panyabungan
Selain korban meninggal, dari informasi yang diperoleh StArtNews di lapangan setidaknya ada 16 korban lainnya yang sedang dirawat intensif di RSUD Panyabungan.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebocoran kebocoran gas H2S milik perusahaan panas bumi Geotermal Power atau OTP yang beroperasi di wilayah Kecamatan Puncak Sorik Marapi belum diketahui secara pasti.
Belum diketahui identitas para korban. Namun, kabarnya ada sejumlah anak anak yang menjadi korban meninggal dunia.
Reporter: Hanapi Lubis
Usut tuntas sampai ke pejabat daerah nya .yg tidak memperdulikan SOP perusahaan tersebut .apalagi yg di kelola pt bahan2beracun. Dan ijin2nya yg lain.
Semoga keluarga yg meninggal selalu tabah dan yg sedang dlm perawatan dapat kesembuhan bagi pemerintah kab.Madina dan instansi terkait beserta jajaran SMGP/OTP mereview seluruh pengerjaan penyambung pipa(Pengelasan) pada titik-titik yg riskan High Pressure (tekanan tinggi) agar dikemudian hari tidak terulang kembali kejadian yg menelan korban
Jangan kan pipa bocor, masalah kecil aja kurang perhatian sama mrk bg!