Ketua DPRD Madina Sarankan Pendekatan Dilakukan Persuasif Untuk Tangani Covid-19

Ketua DPRD Madina Sarankan Pendekatan Dilakukan Persuasif Untuk Tangani Covid-19

Bupati Madina H.Dahlan Hasan Nasution dan Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis pada rapat bersama Forkopimda dan Satgas Covid-19

Panyabungan, StArtNews – Ketua DPRD Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Erwin Efendi Lubis menyarakan untuk penanganan pencegahan Covid-19 dan pemberian vaksinasi terhadap masyarakat dimulai pendekatan secara persuasif.

Ia juga menilai bahwa pemberian vaksin Covid-19 untuk ditingkat masyarakat masih dibawah 20%. Sehingga vaksiansi tersebut masih jauh dari kata maksimal.

Hal ini ia sampaikan pada saat menghadiri rapat Forkopimda bersama Satgas Covid-19 di Bagas Godang Saba Purba Panyabungan, Rabu (16/6/2021).

Rapat tersebut membahas terkait Instruksi Gubernur Sumatera Utara No. 188.54/4/INST/2021 tentang Pembatasan Kegiatan Masyarakat Dalam Rangka Pengendalian Penyebaran Covid-19. Pada rapat itu dipimpin oleh Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution.

Menurutnya, pemberian vaksinasi Covid-19 terhadap masyarakat yang belum mencapai titik maksimal dikarenakan beberapa faktor. Dan ia medorong untuk menyikapinya secara objektif bersama- sama untuk melihat terjadinya situasi ini.

“Kalau didengar tadi dari jubir mencapai 30 sampai 40 persen, kalau di kacamata saya 20 persen pun tidak sampai ( pemberiian vaksiansi) yang mungkin di tingkatan masyarakat,” katanya.

Kemudian Erwin mengusulkan untuk mencapai titik maksimal tersebut dan penerapan masyarakat mematuhi protokol kesehatan adalah merupakan tanggung jawab bersama tanpa menyalahkan dari pihak manapun.

Pemaparan atau penerangan terkait adanya wabah ini dan pentingnya mematuhi protokol kesehatan serta memberikan edukasi apa kegunaan vaksinasi itu. Bersama -sama melakukannya dengan efesien dan efektif.

“Izin pak bupati, menurut saya secara pribadi  jadi yang kita lakukan harus cara efesien dan efektif, pendekatan- pendekatan terhadap masyarakat dilakukan secara persuasif dengan cara apapun itu dan kita juga harus saling memahami krakter masyarakat kita,” ucapanya.

Lebih lanjut Erwin menyampaikan bahwa ia sangat bertolak belakang dengan pendapat orang lain tentang penanganan Covid-19 pemerintah Kabupaten Madina tidak sepenuhnya berbuat.

“Disini saya saksikan bahwa pencegahan peneyebaran covid- 19, Bupati pemerintah daerah sudah banyak melakukan hal. Namun sebagian masyarakat kita belum memahaminya sehingga kita perlu bekerja sama menyadarkannya,” sebut Erwi.

Sementara Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution meminta para petugas, termasuk ketua Satgas Covid-19, dan pimpinan OPD memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

 

Reporter: Hasmar Lubis

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...