Panyabungan, StArtNews-Untuk pertama kalinya setelah 3 kali berturut turut dukuk di kursi DPRD, Politisi muda DPRD Kabupaten Mandailing Natal asal partai Demokrat, Rahmat Risky Daulay menggelar reses di Dapil II Madina.
Risky mengatakan masa reses merupakan masa penting yang sejatinya secara fungsional sebagai media untuk menjaring aspirasi masyarakat.
“Reses ini merupakan kewajiban semua anggota DPRD. Anggota dewan turun ke daerah pemilihannya untuk bertemu konstituen, menjaring informasi dan menghimpun seluruhnya untuk kemudian disalurkan,” ucapnya ketika dihubungi StArtNews, Selasa (24/12).
Risky memaparkan, dari suara-suara masyarakat yang berhasil dihimpun melalui reses tersebut akan direkap dan dibuat laporan kemudian diteruskan kepada unsur pimpinan di dewan.
“Selanjutnya, semua apspirasi yang dijaring dari hasil reses akan kita teruskan nantinya ke agenda paripurna DPRD dan selanjutnya akan disampaikan ke-Bupati Madina guna diteruskan pada OPD terkait,” ungkapnya.
Dia berharap apa yang menjadi usulan masing -masing perwakilan warga dapat diperjuangkan dan dibahas di tinggkat kabupaten.
“Insyaallah, semua usulan masyarakat ini akan kami kawal dan mudah-mudahan bisa terakomodir semuanya,” imbuhnya.
Rahmat Risky menambahkan, reses selain turun langsun ke masing-masing dapil untuk menyerap aspirasi masyarakat juga harus bisa dimamfaatkan sebagai sarana silaturahmi dengan warga.
Untuk wilayah di Kecamatan Kotanopan, reses dimulai dari tanggal 22 sampai 24 Desember tahun 2019. Aspirasi masyarakat kepada anggota dewan, kata Risky, masih didominasi usulan pembangunan infrastruktur dan masalah jalan usaha tani.
“Semua aspirasi warga akan kita tampung, kemudian akan diusulkan dalam program skala prioritas dan dibawa ke Musrembang tingkat kabupaten,” katanya.
Reporter: Hasmar Lubis
Editor: Hanapi Lubis