Panyabungan, StArtNews- Alat berat milik Dinas pekerjaan Umum Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, 3 hari terakhir terus bergerak melakukan pematangan lahan relokasi pusat Pasar Baru Panyabungan pasca terbakar minggu lalu. Lokasi yang sudah difinalkan pemerintah setempat sebagai tempat relokasi pedagang sementara berada di sekitar pasar yang terbakar yakni di bagian belakang Pasar Baru Panyabungan.
Bupati Mandailing Natal Drs. H. Dahlan Hasan Nasution pada StArtNews Kamis 22/06 mengatakan, sejak Selasa, pematangan lahan untuk lahan relokasi Pasar Baru pasca kebakaran sudah disiapkan, saat ini Dinas Pekerjaan Umum sedang melakukan pematangan lahan lokasi.
Sebagaian lokasi kata Drs. H. Dahlan Hasan Nasution terpaksa disewa pada pemilik lahan agar seluruh pedagang pasar nantinya muat di lahan relokasi tersebut. Diharapkan para pedagang untuk bersabar menunggu selesai pematangan lahan relokasi, sehingga nanti semua pedagang bisa kembali beraktifitas seperti biasa.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa seluruh pertokoan di Pasar Baru tidak lagi bisa difungsikan karena dianggap sudah tidak layak pakai. Banyaknya bangunan yang rusak pasca kebakaran dan melihat kondisi bangunan pasar yang rawan utnuk ditempati lagi menjadi alasan Pemerintah untuk mengosongkan seluruh pertokoan yang ada.
Untuk melanjutkan aktifitas pasar, saat ini para pedagang menggelar dagangannya di jalan pintu masuk dan keluar Pasar Baru serta memanfaatkan pelataran parkir pasar dan terminal. Mereka menggelar dagangan denan kondisi seadanya saja. Pedagang nekat mendirikan lapak-lapak dagangan di lokasi tersebut menunggu selesai lahan relokasi pedagang pasar yang disiapkan oleh Pemerintah daerah.
Tim Redaksi StArtNews