PU tak Kunjung Bangun, Warga Bangun Sendiri Drainase Jalan


Ini bukan proyek pemerintah, tetapi bangunan parit jalan ini dibangun atas swadaya masyarakat lingkungan sembilan, Kelurahan Sipolu polu.
Panyabungan.StArtNews- Warga Kelurahan Sipolu polu, Lingkungan sembilan rela mengeluarkan uang Rp. 470.000 per Kepala Keluarga guna membangun parit jalan dengan panjang sekitar 90 meter. Hal ini dilakukan warga karena tidak sabar menunggu pembangunan dari Pemerintah Daerah setempat.
Kerapnya banjir ketika musim penghujan tiba ditambah tidak adanya buangan air dari setiap rumah penduduk menjadi salah satu alasan warga, sehingga mereka terpaksa merogoh kocek untuk pembangunan parit jalan tersebut.
Kepala lingkungan sembilan, Kelurahan Sipolu Polu Arifin Spd pada StArtNews mengatakan, pihak nya sudah pernah mengajukan permohonan pembangunan parit jalan tersebut ke Dinas PU, namun tak kunjung terealisasi, sehingga warga bermufakat untuk membangun sendiri parit tersebut.
Memang kata Arifin, tidak adanya Parit jalan kerap menimbulkan banjir di wilayah ini, ditambah tidak adanya saluran pembungan air dari setiap rumah tangga yang ada.
Sementara itu, Hanapi salah seorang warga Lingkungan Sembilan Sipolu Polu mengatakan, ini pukulan keras bagi Pemerintah Daerah, warga dengan suka rela membangun sendiri parit jalan yang notabennya seharusnya tanggung jawab Pemerintah apalagi lokasinya berada di tengah-tengah kota.
Selaku warga lingkungan kata Hanapi, seharusnya Pemerintah dalam hal ini PU atau Dinas Perkim melakukan pemetaan wilayah, mana saja yang harusnya disegerakan pembangunannya. Jangan hanya melihat dari sisi kepentingan kelompok saja.
Hanapi berharap, agar Bupati Mandailing Natal Drs. Dahlan Hasan Nasution sudi kiranya meresmikannya dan masyarakat hendak menyerahkan langsung pemeliharaan Parit yang dibangun oleh warga ini pada Pemerintah Daerah.
Reporter : Sakban Azhari
Editor : Hanapi Lubis
Comments
This post currently has no comments.