Panyabungan,StArtNews- Hujan yang terus mengguyur wilayah Mandailing Natal membuat Desa Sulangaling di Kecamatan Muara Batang Gadis, Mandailing Natal dilanda banjir bandang. Banjir berasal dari anak sungai yang berada di wilayah tersebut. Ratusan kayu glondongan yang terbawa arus banjir menghantam pemukiman penduduk.
Informasi yang diperoleh reporter StArtNews Zein Nasution dari Kepala Desa Lubuk Kapundung Anuddin Pulungan mengatakan, terjadinya banjir akibat curah hujan yang tinggi di wilayah tersebut. Banjir sendiri terjadi minggu malam pada pukul 20.23 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun belasan rumah penduduk rusak parah dan ringan akibat hantaman kayu glondongan yang terbawa arus banjir bahkan katanya ada rumah penduduk hanyut terbawa arus banjir.
Warga kata Anuddin sempat panik karena air bah datang secara tiba tiba.sejauh ini warga masih mengungsi ke tempat tempat aman karena warga masih trauma terhadap peristiwa banjir bandang beberapa tahun lalu yang menghantam desa tersebut.
Dikatakannya, saat ini air sudah surut, warga pun mulai bersih bersih material lumpur dan kayu yang masuk ke pemukiman penduduk.
Saat ini warga mengharapkan bantuan dari otoritas setempat dan Pemerintah Daerah karena sejauh ini belum ada bantuan apapun yang diperoleh warga terutama air bersih dan makanan.
Selain desa lubuk Kapundung, Desa Ranto Panjang dan Desa Hutaimbaru juga terkena banjir. Bahkan informasi yang didapat di desa Hutaimrau ketinggian air yang memasuki pemukiman penduduk mencapai 2 meter .
Belum dikatahui berapa kerugian yang diderita warga pasca banjir bandang. Namun warga berharap Pemerintah Daerah segera turun tangan mengatasi keluhan warga karena sampai saat ini warga masih mengungsi akibat cuaca di wilayah tersebut belum bersahabat.
Reporter : Zein Nasution
Editor : Hanapi Lubis