StArtFlash- Ketika kamu terlalu hemat pada sesuatu, terkadang bisa menimbulkan risiko bagi diri sendiri. Contohnya menyimpan make up bahkan sampai melebihi tanggal kadaluarsa.
Kamu mungkin beralasan, sayang juga make up dibuang. Toh belum habis dan masih bisa digunakan. Tapi survei teranyar ini mungkin bisa membuat kamu berubah pikiran.
Pertama, survei itu menemukan bahwa satu dari lima perempuan yang suka menyimpan make upnya, ternyata memakai make up yang sudah kadaluarsa.
Survei di Inggris itu melibatkan 5.000 ibu. Sebanyak 20 persen dari mereka masih memakai make up yang usianya lebih dari lima tahun.
Mereka juga mengaku bahwa mereka masih memakai remover make up mereka selama satu tahun dengan kadaluarsa 6 bulan.
Padahal itu bisa saja tak baik untuk kesehatan. Memakai maskara pun baiknya tak lebih dari 3 bulan saja, untuk menghindari bakteri.
Sedang kalau sudah kadaluarsa, risikonya pun makin tinggi. Pengguna bisa terkena penyakit berbahaya.
Sebuah studi dilakukan tim dari Metropolitan University, London. Mereka mempelajari 5 produk kecantikan dari merek ternama. Sampel yang diambil sudah kadaluarsa.
Setelah diuji, hasil menyatakan positif adanya bakteri penyebab meningitis pada semua sampel. Bakteri tersebut adalah Enterococcus faecalis. Bakteri tersebut bukan satu-satunya bakteri yang ditemukan. Mereka juga mendeteksi jejak bakteri pada make up kadaluarsa yang dapat menyebabkan gastroenteritis, luka infeksi, jerawat, penyakit kulit, dan infeksi saluran kencing.
Berbagi make up juga meningkatkan risiko terkontaminasinya bakteri. Jadi yang terbaik adalah dengan menggunakan kapas saat berbagi atau mencoba make up.
Sumber : cnn