1000 Santri di Madina akan Diturunkan ke Jalan

1000 Santri di Madina akan Diturunkan ke Jalan

Panyabungan, StArtNews- Sebanyak 1000 Santri dari 21 Pondok  Pesantren yang ada di Kab. Mandailing Natal akan diturunkan ke jalan untuk mengikuti kegiatan Hari Santri Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Oktober nanti.

Informasi ini diperoleh saat berlangsung Rapat Koordinasi (Rakor) pimpinan Pondok Pesantren se Kab. Mandailing Natal, Selasa siang (9/10) bertempat di Aula Kemenang Madina. Selain pimpinan Pesantren, hadir juga dalam rapat ini Kakan Kemenag Madina yang Wakili Kasubag TU H.  Irfansyah Nasution, MM dan Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ahmad Asrin, S.Ag,MA.

Kasubag TU, H. Irfansyah Nasution, MM, dalam kesempatan itu menyampaikan, untuk tahun ini peringatan Hari Santri Nasional di Mandailing Natal akan dilaksanakan secara besar besaran dengan melibatkan 1000 orang lebih Santri. Kemenang Madina juga  sudah berkoordinasi dengan Pemkab Madina terkait kegiatan ini. Jadi ini sipatnya panitia bersama antara Pemkab dengan Kemenag Madina.

Irfansyah berharap agar semua Pesantren di Kab. Mandailing Natal ikut serta memeriahkan hari Santri ini dengan menggelar berbagai kegiatan dan upacara di Pesantren masing-masing. Sebagai puncak acara akan dilaksanakan tanggal 22 Oktober dengan melibatkan ribuan Santri.

Sedangkan Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ahmad Asrin, S.Ag, MA usai rapat mengatakan, terkait dengan peringatan Hari Santri Nasional tanggal 22 Oktober 2018 ini akan dilaksanakan berbagai kegiatan dengan bekerja sama dengan Pemkab Madina. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pawai defile/barisan dengan menurunkan 1000 orang  lebih Santri. Sedangkan titik kumpul di Simpang STAIN Dalan Lidang dan finish di Masjid Agung Nur Alannur Panyabungan.

Agenda kegiatan lainnya di hari yang sama berupa  Hadrah, Haflah, pembacaaan ikrar Santri, pemberian cendera mata kepada pimpinan Pondok Pesantren oleh Bupati Madina, Tauziyah, Dzikir dan doa kemudian dilanjutkan dengan ziarah kubur ke makam ulama di Musthafawiyah Purba Baru.

Reporter : Lokot Husda

Editor : Hanapi Lubis

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...