Mandailing Natal. StArtNews- World Clean Up Day atau Hari Aksi Bersih Sampah Dunia diperingati setiap 21 September tiap tahunnya. Untuk 21 September 2019 ini Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal ikut andil dalam hal ini.
Bupati Mandailing Natal, Drs. Dahlan Hasan Nasution, pada StArtNews mengatakan Madina harus keluar dari isu sampah di mana-mana. Pekerjaan ini bukanlah pekerjaan Pemerintah semata. Namun, harus dibarengi dengan kesadaran masyarakatnya.
“Kita sebagai masyarakat Mandailing Natal mulai hari ini di Hari Aksi Bersih Sampah Sedunia dan hari-hari seterusnya mulai menanamkan kebersihan adalah kesehatan dan pangkal dari sebagian iman. Setiap orang setiap harinya harus mampu berbuat kebersihan. Kalau tidak mampu untuk orang banyak, minimal untuk diri dan keluarga kita. Mari kita mulai hari ini dengan bersih-bersih lingkungan sekitar kita ” harap Dahlan
Di tempat terpisah, Muktar Afandi Lubis, Kepala Bagian Humas Pemkab Mandailing Natal, mengatakan, pagi ini dalam mendukung hari Word Clean Up Day, sesuai arahan Bupati Drs. Dahlan Hasan Nasution, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Mandailing Natal berkumpul di depan kantor Koramil Kecamatan Panyabungan dalam aksi bersama-sama bersih sampah.
Muktar Afandi menyebutkan, dari aksi bersih sampah sedunia ini akan terwujud sebuah kolaborasi yang masif untuk menyukseskan gerakan bersih-bersih serentak dengan membawa semangat perubahan terhadap penanganan sampah.
“Seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama turut ambil bagian dalam membersihkan sampah secara serentak dalam waktu yang bersamaan demi menunjukkan semangat perubahan untuk daerah Mandailing Natal yang kita cintai ini,” katanya.
Hari Aksi Bersih Sampah Sedunia ini rencananya akan digelar serentak di seluruh dunia dengan melibatkan 33 juta orang.
Untuk Sumatra Utara sendiri ditargetkan 3 juta orang turun melakukan aksi pungut sampah.
Kegiatan ini murni kerelawanan dan setiap orang boleh melakukan sendiri atau berkomunitas dengan membawa alat masing-masing untuk berparsitipasi melakukan aksi pungut sampah bersama-sama sehingga bumi bersih sejenak.
Reporter: Hasmar Lubis
Editor: Hanapi Lubis