Panyabungan, StArtNews-DPD Partai Golkar Kabupaten Mandailing Natal (Madina) akan menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI pada Rabu (26/8) di aula Hotel Abara, Jalan Lintas Timur Panyabungan.
Musda tersebut selain untuk konsolidasi partai juga untuk mengagendakan pemelihan Ketua Golkar Madina periode 2020-2025.
Dalam rangka pelaksanaan Musda ke-IV tersebut, DPD Partai Golkar Madina telah melaksanakan rapat pleno pembentukan panitia. Dalam pleno itu Erwin Efendi Nasution, SH, terpilih sebagai Ketua panitia dan Arsidin Batubara, SE, M.Si sebagai sekretaris. Ketua Steering Committe (SC) H. Syariful Sarling Lubis SE dan Zubaidah Nasution sebagai Sekretaris. Sementara Ketua Organizing Comittee (OC) yakni Anas Suheri Lubis, ST dan Khairul Anwar Siregar sebagai sekretaris
- Syariful Sarling Lubis kepada wartawan menyampaikan Musda VI Partai Golkar Kabupaten Madina bertujuan untuk memenuhi agenda konsolidasi partai sekaligus memilih ketua dan menyusun kepengurusan DPD Partai Golkar periode 2020-2025.
Musda DPD Partai Golkar VI Kabupaten Madina akan dibuka dan dihadiri DPD Partai Golkar Sumatera Utara serta 23 pengurus kecamatan (PK) se-Kabupaten Madina dan ormas maupun Hasta Karya Partai Golkar.
“Sesuai hasil rapat pleno Musda akan dilaksanakan tanggal 26 Agustus bertempat di hotel Abara Panyabungan. Pimpinan kita dari DPD Provinsi Sumut hadir untuk membuka Musda,” kata Sarling
Ia menyebut bagi kader partai yang ingin maju menjadi kandidat atau calon ketua dinyatakan sah apabila memenuhi beberapa syarat, yakni:
- Pernah menjadi pengurus Partai Golkar tingkat kabupaten/kota atau sekurang-kurangnya pernah menjadi pengurus Partai Golkar tingkat kecamatan dan/atau pernah menjadi pengurus Kabupaten/kota organisasi pendiri dan yang didirikan selama satu periode
- Berpendidikan minimal S1 atau setara/sederajat.
- Aktif terus menerus menjadi anggota partai Golkar sekurangnya lima tahun dan tidak pernah menjadi anggota partai politik lain.
- Dinyatakan lulus mengikuti pendidikan dan pelatihan kader partai Golkar.
- Memiliki prestasi, dedikasi, disiplin, loyalitas dan tidak tercela.
- Memiliki kapabilitas dan akseptabilitas.
- Tidak pernah terlibat G-30S/PKI.
- Bersedia meluangkan waktu dan sanggup bekerja sama secara kolektif dalam partai Golkar.
- Berdomisili di wilayah kabupaten/kota
- Tidak mempunyai hubungan suami atau istri atau keluarga sedarah dalam satu garis lurus ke atas dan ke bawah yang duduk sebagai anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota mewakili partai politik lain atau menjadi pengurus partai politik lain dalam satu wilayah yang sama.
“Apabila syarat-syarat tersebut ada yang tidak terpenuhi dan atau telah menjabat 2 periode sebagai ketua, tetapi mendapat rekomendasi/persetujuan maju sebagai calon ketua DPD Partai Golkar dari ketua umum DPP Partai Golkar, maka tetap dinyatakan sah sebagai bakal calon untuk maju sebagai calon ketua,” jelas Sarling.
Informasi dihimpun, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Madina H. Aswin Parinduri dikabarkan salah satu kandidat pada Musda VI Partai Golkar Madina. Tetapi, hingga berita ini diturunkan, H. Aswin belum memberikan keterangan.
Reporter: Saima Putra
Editor: Redaksi StArtNews
Ket Photo
Pengurus DPD II Golkar Madina saat melakukan rapat pleno pembentukan panitia Musda Ke IV, senin (24/8/2020).