Polres Madina Terkesan Diamkan Kasus Pengancaman Wartawan Mandailing Natal

Polres Madina Terkesan Diamkan Kasus Pengancaman Wartawan Mandailing Natal

Panyabungan.StArtNews- Masih ingat tentunya di benak kita kasus penghinaan terhadap seorang wartawan media online di Mandailing Natal yang dilakukan oleh pemilik akun facebook “Fariz” pada 3 bulan lalu. Meski sudah diadukan ke Polres Mandailing Natal dan sejumlah saksi sudah diperiksa polisi, namun sampai saat ini kasus tersebut tidak ada tindak lanjutnya.

Rabu siang, sejumlah perwakilan organisasi wartawan dari PWI, KWRI, IPSI , serta MPC kemudian Radio dan IJTI melakukan pertemuan di Kantin DPRD Mandailing Natal. Dalam

pertemuan tersebut disepakati Aliansi Wartawan Mandailing Natal akan segera menyurati Kapolda Sumatera Utara  terkait lemahnya penanganan Polisi terhadap kasus tersebut.

Ketua MPC Mandailing Natal Iskandar Hasibuan dalam pertemuan tersebut mengatakan, lambannya penanganan kasus yang menimpa wartawan Mandailing Natal salah satu bukti kelemahan Kapolres Mandailing Natal, seharusnya ujar Iskandar Hasibuan, Selaku mitra kerja, polisi harus segera tuntaskan kasus itu.

Iskandar menilai alasan Polisi membuat lamban penanganan kasus pengancaman wartawan tersebut karena persoalan IT tidak masuk diakal “di Mapolda Sumatera Utara kan ada Ahli IT yang bisa didatangkan ke Mandailing Natal” ujar iskandar.

Sementara itu Ketua PWI Mandailing Natal Sarmin Harahap pada saat itu juga mengecam lambannya penanganan kasus tersebut. Dia mengaku sejumlah saksi sudah diperiksa, bahkan pemilik akun “Fariz ” yang melakukan dugaan  penginaan  dan pengancam terhadap wartawan juga sudah diperiksa, namun Polisi masih berkelik karena belum menghadirkan ahli bahasa Mandailing karena dalam pernyataan akun “Faris ” dalam pengancaman itu terdapat bahasa Mandailing yang menurut Polisi harus menghadirkan ahli bahasa Mandailing.

Sarmin Harahap sepakat, apabila dalam minggu ini tidak ada penanganan yang serius dari pihak Polres Mandailing Natal selain melakukan aksi damai di Polres juga akan menyurati Kapolda Sumatera Utara.

Dalam pertemuan tersebut disepakati bersama bahwa Aliansi Wartawan akan melakukan aksi unjuk rasa ke Polres Mandailing Natal apabila Kasus tersebut tidak segera diusut tuntas, selain melakukan aksi damai, Aliansi Wartawan Mandailing Natal juga akan menyurati Kapolda Sumatera Utara agar menegur Kapolres Mandailing Natal karena dinilai tidak menunjukkan eksistensi Polisi dalam penanganan perkara.

Reporter : Hanapi Lubis

Editor : Hanapi Lubis

Komentar Anda

komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll To Top
Request Lagu
Loading...